Gurubesar Unpar: Dukungan kepada Dede Yusuf Tidak Bermartabat!

Wacana Pengerahan 1 Juta Jin Hangatkan Pilkada Jabar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 13 Februari 2013, 10:27 WIB
Gurubesar Unpar: Dukungan kepada Dede Yusuf Tidak Bermartabat<i>!</i>
dede yusuf/ist
rmol news logo . Proses demokratisasi di Jawa Barat melalui media pemilihan gubernur yang akan digelar pada 24 Februari mendatang telah dinodai dan menjadi tidak bermartabat.

"Demokrasi harus dibangun melalui proses yang rasional dan beradab, bukan dicampuri dengan hal-hal yang tidak masuk akal sehat," kata pengamat politik dari Universitas Parahyangan (Unpar) Bandung, Asep Warlan Yusuf, kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Rabu, 13/2).

Pernyataan Asep, yang juga gurubesar ilmu hukum ini, terkait dengan dukungan yang disampaikan oleh Ketua Forum Spritual Muda Cirebon, Ujang Busthomy.

Ujang mengklaim akan memenangkan pasangan Dede Yusuf-Lex Laksamana dengan cara mengerahkan 1 juta jin.  Dan pernyataan Ujang ini pun menjadi salah satu pembincangan hangat di lingkaran warga Jabar.

"Dukungan kepada Dede Yusuf dengan cara seperti itu tidak bermartabat. Kita harus meninggalkan cara-cara seperti mengerahkan jin atau dukun dalam proses yang seharusnya menggunakan nalar yang sehat ini," tegas Asep.

Asep pun yakin pernyataan Ujang ini akan kontraproduktif bagi Dede Yusuf. Sebab secara sosiologis,  masyarakat Jawa Barat yang berada di desa-desa dan pelosok pun sudah mulai meninggalkan sesuatu yang berbau mistis dan tak masuk akal.

"Saya harapkan jangan ada lagi pihak-pihak yang merusak proses demokratisasi seperti ini. Hal ini jauh dari nilai-nilai keadaban," demikian Asep. [ysa]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA