“Pembiaran situasi seperti ini telah mengundang berbagai pihak untuk mengail di air keruh,†tulis Setara dalam rilis yang diterima Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Selasa, 15/3).
Setara Institute juga menyesalkan respons Tim Gegana yang dianggap lalai dan mengabaikan laporan dari pihak Komunitas Utan Kayu. Akibatnya, bom meledak dan melukai tiga orang.
Salah seorang yang terluka adalah Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, Kompol Dodi Hermawan, yang berusaha menjinakkan bom itu. [guh]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.