CALON KAPOLRI

Farouk: Tak Seperti Zaman Pak Harto, Dua Angkatan Bertarung

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Sabtu, 18 September 2010, 10:37 WIB
Farouk: Tak Seperti Zaman Pak Harto, Dua Angkatan Bertarung
RMOL. Yang pasti, ada dua kubu jenderal di Kepolisian RI yang saat ini beradu kekuatan untuk mendudukkan jagoannya di kursi Kepala Polri.

Kubu pertama adalah kubu perwira tinggi yang berasal dari Akademi Kepolisian angkatan 1970-an. Lawannya, kubu perwira polisi yang mengenyam pendidikan Akademi Kepolisian angkatan 1980-an.

Seperti diketahui, ada dua nama calon Kapolri yang amat kuat berdengung dan diduga kuat sudah dikantungi Presiden SBY untuk kemudian diserahkan ke DPR, yakni Irjen Imam Sudjarwo dari angkatan 1980 dan Komjen Nanan Sukarna mewakili angakatn 1978.

Mantan Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Irjen (Purn) Faoruk Muhammad, mengatakan hal di atas dalam kesempatan diskusi membahas kriteria calon Jaksa Agung dan Kapolri di Warung Daun, Jakarta Pusat, Sabtu (18/9).

Menurut Farouk, keinginan masing-masing angkatan lebih pada kelanggengan jalan masing-masing kubu angkatannya untuk menjabat Kapolri di periode berikutnya.

"Yang angkatan 80 tentunya ingin lebih cepat menjabat di periode berikut. Tapi saat ini tidak seperti di Orde Baru. Sekarang lebih dilihat pada kemampuan kepemimpinan bukan angkatan. Tapi dulu di zaman Pak Harto dipilih berdasarkan angkatan yang dekat dengan Pak Harto," terangnya.[ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA