Hendrawan Supratikno: Rizal Ramli Tokoh Luar Biasa Berani

"Jadi, saya sangat kehilangan Bapak Rizal Ramli, seorang sahabat, seorang mentor, yang dalam kehidupannya memberikan banyak sekali pengetahuan, kebijaksanaan dalam hidup saya," kata Hendrawan Supratikno di rumah duka, Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan, Selasa malam (2/1).

Hendrawan menceritakan kenangannya dengan Rizal Ramli ketika menjadi delegasi ekonom Indonesia di acara ekonomi Asean di Hanoi, Vietnam pada tahun 2000.

"Saya ingat betul awal tahun 2000 kami pergi bersama-sama ikut acara ekonom se-Asean di Hanoi, Vietnam, kemudian saya bersama beliau masuk tim Indonesia Bangkit, mengkritisi kebijakan ekonomi yang cenderung liberal," kata politikus PDIP ini.

Hendrawan juga mengaku sempat berkomunikasi dengan Rizal Ramli belum lama ini. Makanya ia terkejut mendengar kabar bahwa pakar ekonomi Indonesia itu meninggal dunia akibat penyakit yang dideritanya.

"Kemudian terakhir tahun ini saya bertemu Pak Rizal Ramli bulan Maret 2023, dan masih bertukar wa sampai November 2023, kepergiannya cukup mengejutkan saya," kata Hendrawan.

Hendrawan menilai Rizal Ramli merupakan tokoh yang luar biasa dan berani menyampaikan kritik pedas terhadap pemerintah.

"Pak Rizal ini luar biasa sangat unik, dalam konteks Indonesia, karena beliau berani menyampaikan gagasan-gagasannya, yang orisinal, secara konsisten dengan risiko yang tidak kecil. Itu sebabnya bangsa Indonesia kehilangan seorang figur bernama Rizal Ramli," tutupnya.

Rizal Ramli yang akrab disapa RR itu wafat di usia ke-70, dalam perawatan di Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

Kabar duka disampaikan keluarga Rizal Ramli lewat pesan WhatsApp.

Rizal Ramli dikenal sebagai aktivis sejak mahasiswa. Begawan ekonomi itu dikenal kritis terhadap kebijakan pemerintah yang dirasa tidak berpihak pada kepentingan rakyat.

Rizal Ramli meninggalkan tiga orang anak, yakni Dhitta Puti Sarasvati Ramli, Dipp Satria Ramli, dan Daisy Orang Ramli.