Hal itu disampaikan Habil Marati yang turut hadir ketika pasangan Amin mendaftar sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di KPU RI, Jakarta pada Kamis (19/10).
Habil mengatakan, pihaknya bersama dengan eksponen KIB seperti Andrianto Andri, Profesor Anwar Sanusi, Yasin Kara, Sirojudin Wahab, Andi Ucok dan lainnya tiba di kantor KPU pusat pada pukul 07.00 WIB.
"Paslon Amin yang resmi mendaftar pertama sangat dinantikan, karena begitu besarnya tantangan yang dihadapi untuk menjegal mereka dengan segala cara," kata Habil dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/10).
Menurut Habil, pasangan Amin yang diusung Koalisi Perubahan yakni Partai Nasdem, PKB, dan PKS merupakan pasangan yang ditakuti pihak oligarki.
"Saya yakin Amin akan dapat limpahan dukungan besar dari rakyat. Bahkan bisa jadi akan menang satu putaran. Sangat penting menang satu putaran agar kepastian makin jelas untuk menjalankan pemerintahan segera," jelas Habil.
Sementara itu, aktivis Andrianto Andri mengatakan, dirinya mengaku baru kali ini ada pasangan capres-cawapres berlatar belakang aktivis pergerakan.
"Jadi inilah saatnya reformasi sejatinya dijalankan. Ribuan rakyat yang hadir di KPU adalah manifest jutaan rakyat berkeinginan untuk perubahan," kata Andrianto.
Wakil Ketua Umum (Waketum) Forum Kabah Membangun (FKM) Anwar Sanusi menambahkan, dirinya meyakini bahwa pasangan Amin akan memenangkan Pilpres 2024.
"Saat ini rakyat ingin perubahan dan Amin yang memenuhi syarat, karena visi misi Amin sangat kerakyatan dan berbeda dengan rezim penguasa," tambah Anwar.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Koordinator Sekretariat Bersama (Sekber) Kuning Ijo Biru (KIB), Habil Marati mengaku yakin pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) akan mendapatkan limpahan dukungan besar dari rakyat hingga menang satu putaran di Pilpres 2024. 
BERITA TERKAIT: