Begitu penjelasan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon lewat akun media sosial X, Senin malam (28/8). Dalam kicauan ini, Fadli Zon turut menyertakan foto Prabowo Subianto bersama dengan dua tokoh ulama dunia.
“Sejak dulu Pak Prabowo? Sudah dekat dengan kalangan ulama, tak hanya ulama nasional tapi tokoh ulama dunia. Foto dengan Allahyarham Syekh Ramadhan al Buthi dan Habib Umar bin Hafidz,” tulis Fadli Zon.
Kicauan mantan Wakil Ketua DPR RI itu seolah hendak menjawab tudingan yang beredar di publik, tentang penyesalan bahwa Prabowo Subianto karena pernah didukung kelompok intoleran.
Muaranya adalah pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie di sebuah podcast. Kala itu, Grace ditanya tentang sikap PSI dalam melihat Prabowo yang pernah dicitrakan dekat dengan kelompok intoleran.
Grace tidak secara gamblang menjawab. Dia hanya mengurai hasil percakapan santainya dengan Prabowo, yang secara tersirat menggambarkan adanya penyesalan.
Kemudian, oleh sekelompok kalangan disimpulkan bahwa Prabowo pernah menyesal didukung kelompok Islam tertentu.
Namun tudingan itu buru-buru dibantah oleh Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Katanya, ada pihak tertentu yang berusaha memelintir pernyataan Grace Natalie bahwa Prabowo telah kecewa terhadap umat Islam.
“Padahal, pernyataan Grace tidak seperti apa yang diviralkan. Tidak utuh, fakta yang dipelintir dan hanya berupaya menimbulkan kegaduhan," kata Dasco.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto merupakan sosok yang memang dekat dengan kelompok ulama. Bahkan kedekatan itu tidak hanya dengan ulama nasional, tapi juga ulama dunia. 
BERITA TERKAIT: