Pemerintah Belum Bisa Amankan Pemasukan Pajak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Sabtu, 29 Agustus 2015, 13:01 WIB
Pemerintah Belum Bisa Amankan Pemasukan Pajak
drajad wibowo/net
rmol news logo Saat ini pemerintah masih belum bisa memperlihatkan bahwa pemasukan negara dari pajak sudah aman. Pasalnya dengan target pajak Rp 1.294 triliun tahun ini, masyarakat akan terkena imbas dari kenaikan harga.

Hal tersebut disampaikan Direktur Sustainalble Development Indonesia Drajad Wibowo saat diskusi di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (29/8).

"Harusnya pemerintah bisa menutup kekurangan pajak. Ini belum terlihat," kata mantan waketum PAN itu.

Drajad memaparkan bahwa kekurangan pajak hingga semester satu masih sangat besar. Jika Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan kekurangan pajak Rp 120 triliun, Drajad mengaku pemasukan pajak sebetulnya lebih besar dari itu.

"Pak Menteri Keuangan bilang Rp120 triliun kekurangan pajak, padahal kekurangan lebih besar dari itu. Pemain pasar lebih tahu tapi nggak etis kalau sebutkan," tegas Drajad.

Drajad menambahkan bahwa pemerintah harus mensosialisasikan pada publik bahwa anggaran APBN untuk tahun depan aman. Salah satu caranya kata Drajad, mengurangi kebocoran pajak tanpa perlu mengurangi daya beli masyarakat.

"Tidak cukup dengan wacana, tunjukan langkah konkrit," demikian Drajad. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA