Hal inilah yang mendasari Dansatgas MTF TNI Konga XXVIII-N/UNIFIL Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh, menyelenggarakan minum kopi bersama dalam bingkai
navy brotherhood, serta kental dengan nuansa budaya Nusantara, bertempat di Geladak Heli KRI Frans Kaisiepo-368, Kamis (23/8) waktu setempat. Tidak tanggung-tanggung, kegiatan ini dihadiri Head of LAF Navy, Admiral Haissam Dannaoui beserta staf.
Kegiatan diawali dengan penerimaan valreep, penandatanganan buku tamu, dan ship tour. Memasuki acara utama di geladak haluan, hadirin disambut dengan Tari Tanduk Majeng yang dirangkai
welcome speech Dansatgas, sambutan tertua delegasi, serta paparan dan diskusi. Hadirin dimanjakan dengan pesona penampilan band dan tari kolaborasi, serta disuguhi aneka kuliner khas Indonesia.
Admiral Haissam Dannaoui dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan sangat berkesan atas sambutan yang diberikan kepadanya.
“Terima kasih atas sambutan hangat dan
hospitality yang diberikan. Saya sangat terkesan dengan acara yang disusun sedemikian baiknya ini. Saya berharap kerja sama yang terjalin dapat terus ditingkatkan sehingga LAF Navy mampu melaksanakan tugasnya secara mandiri. Saya sampaikan salam dari Panglima LAF, General Joseph Aun yang sebenarnya juga berkenan hadir, namun karena kesibukan semoga di lain kesempatan dapat terwujud. Sampaikan salam hormat saya untuk Kepala Staf Angkatan Laut Indonesia,” ungkap Admiral Dannaoui.
Di akhir acara, orang nomor satu LAF Navy ini dibuat takjub dengan persembahan cinderamata yang menurutnya sangat spesial.
“Kegiatan ini merupakan
ice breaking untuk semakin eratnya kerja sama seiring meningkatnya interaksi dengan LAF Navy di tengah proses transfer tugas sebagai MIO Commander. Kesempatan ini juga menjadi media untuk mendiskusikan beberapa aktivitas yang akan dilaksanakan seperti
courtesy call, knowledge sharing, latihan dan olahraga bersama, minggu tempur, penyematan pin Garuda dan LAF Medal, serta medal parade,” terang Dansatgas MTF TNI Konga XXVIII-N/ UNIFIL.
Kesuksesan acara ini merupakan implementasi penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali kepada prajurit TNI AL yang tengah menjalankan misi perdamaian dunia untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan dengan pengabdian tulus ikhlas untuk menuju kejayaan Angkatan Laut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Kesuksesan mandat PBB berdasarkan UNSCR 1701 tanggal 11 Agustus 2006 dan UNSCR 2650 tanggal 3 Mei 2022 dengan dua pilar utama yakni maritime surveillance dan training of Lebanese Armed Forces (LAF) Navy perlu berbagai inovasi terutama dalam membangun sinergi dengan berbagai stakeholder. 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: