"Kita berpendapat saat ini pengamanan lebih berat," ujar Jenderal TNI Moeldoko di Universitas Indonesia, Depok, Selasa (20/5).
Penilaian itu didasarkan pada dua hal. Pertama, adanya gerakan separatisme yang dilakukan sejumlah kelompok di tempat tertentu. Kedua, deklarasi pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, menimbulkan kalangan pendukung mereka yang fanatik.
"Dan masing-masing dari mereka ada kepentingan untuk menang," sambung Moeldoko.
Pun demikian, pihak TNI mengaku telah mempersiapkan berbagai upaya guna mencegah adanya konflik yang terjadi serta langkah antisipatif jika nantinya konflik terjadi. Saat ditanya berapa jumlah personel TNI yang diturunkan jelang dan saat pilpres, Moeldoko hanya diam.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: