"Jam Komandan ini merupakan evaluasi serta pengarahan yang diberikan oleh Komandan Satgas Konga XXVI-E2/Unifil sebelum rangkaian kegiatan kepulangan seluruh personel kembali ke tanah air," jelas Wadansatgas FPC Konga XXVI-E2/UNIFIL, Mayor (Inf) Fardin Wardhana melalui pesan elektronik kepada
Rakyat Merdeka Online, Rabu, (4/12).
Dalam amanatnya, Yuri Elias Mamahi menyampaikan ucapan terima kasih atas dedikasi, disiplin dan loyalitas yang telah ditunjukan seluruh personel Satgas Indo FPC dalam melaksanakan tugasnya mengemban misi perdamaian UNIFIL di Lebanon, sehingga dapat menghantarkan Satgas Indo FPC Konga XXVI-E2/Unifil melaksanakan tugas pokoknya dengan baik.
Ada beberapa penekanan yang disampaikan Yuri Elias Mamahi, diantaranya bidang pengamanan yaitu untuk tetap waspada di ending mission, jangan sampai lengah serta pengecekan kelengkapan administrasi, seperti Id card, pasport, dan kartu kuning kesehatan jangan sampai tertinggal pada saat penerbangan.
Lebih lanjut Yuri Elias Mamahi berharap, walaupun tugas misi perdamaian telah usai namun kebersamaan dan ikatan kekeluargaan yang telah terjalin dengan baik selama ini, hendaknya dipelihara hingga sekembalinya ke tanah air dan kesatuan masing-masing.
“Sekembalinya kesatuan masing-masing yang beraneka ragam baik dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara agar selalu menjaga silaturahmi keluarga besar Satgas Indo FPC Konga XXVI-E2/Unifil,†tandas Yuri Elias Mamahi.
[rus]
BERITA TERKAIT: