Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan, Caswiyono Rusydie Cakrawangsa, seperti dikutip dari rilis Biro Humas Kemnaker, Selasa (5/3), mengatakan, kerjasama kali ini merupakan bagian dari kolaborasi multi-pihak dalam penguatan pelatihan vokasi.
Kerjasama ini juga bagian dari implementasi program Kemnaker, yaitu relationship, membangun jejaring yang lebih luas demi meningkatkan kompetensi tenaga kerja sesuai kebutuhan pasar kerja.
"Saya berharap kerjasama ini dapat menginspirasi pemerintah daerah lain dan menjadi benchmark bagi kolaborasi multi level goverment dalam peningkatan kompetensi sumberdaya manusia lokal," kata Caswiyono, di BPVP Belitung.
Dia juga mengatakan, kerjasama ini sekaligus menjadi cerminan keberhasilan implementasi program Transformasi BLK yang diterapkan di BPVP Belitung.
Pelatihan di BPVP Belitung tidak hanya untuk mengoptimalkan potensi daerah dengan menggelar berbagai pelatihan seperti perhotelan, F&B, food processing, diving, bisnis manajemen dan lainnya, tapi juga pelatihan yang mampu mendukung industri strategis seperti KEK Tanjung Kelayang.
"Kejuruan under wet welding merupakan kejuruan langka yang hingga kini menjadi satu-satunya di Indonesia, dan ini sangat strategis bagi negara maritim, karenanya sangat diminati masyarakat dari berbagai daerah," ujarnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Kementerian Ketenagakerjaan melalui BPVP Belitung menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, tentang program pelatihan pengelasan bawah air (under wet welding). 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: