Atas penghargaan itu, Sugianto berkomitmen untuk terus meningkatkan pembangunan infrastruktur untuk rakyat di wilayahnya.
"Saya memang sejak awal sudah meluruskan niat untuk maksimal memajukan pembangunan sekaligus mensejahterakan masyarakat di Kalteng. Dengan begitu, Kalteng benar-benar menjadi BERKAH (bermartabat, elok, religius, kuat, amanah dan harmonis)," kata Sugianto dalam keterangannya.
Sugianto menuturkan, membangun infrastruktur di Provinsi Kalteng memerlukan kerja keras dan kreativitas yang luar biasa. Sebab, anggaran pemerintah provinsi relatif kecil dibandingkan luas wilayah Kalteng yang mencapai 1,2 dari luas Pulau Jawa.
Namun, sebagai pemimpin daerah, berbagai keterbatasan tersebut tidak menjadi halangan untuk terus berupaya mempercepat kemajuan pembangunan di Kalteng.
Karenanya, Sugianto yang sekarang ini sedang cuti karena kembali mengikuti pelaksanaan pilkada 2020 itu, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan seluruh jajaran pemerintah provinsi, forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), pimpinan dan anggota DPRD Kalteng, serta seluruh lapisan masyarakat di Kalteng.
"Penghargaan ini tentunya menjadi motivasi sekaligus semangat bagi saya dan seluruh jajaran pemerintah provinsi untuk terus membangun dan menyambungkan infrastruktur di seluruh provinsi Kalimantan Tengah," katanya.
Dia mengatakan ucapan terima kasih itu karena berbagai upaya memelihara dan membangun infrastruktur baru, baik itu jalan dan jembatan yang telah dilaksanakan Pemprov Kalteng selama empat tahun terakhir ini dapat terlaksana berkat dukungan dari berbagai pihak tersebut.
"Tak lupa, kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pemerintah pusat, terkhusus Presiden Joko Widodo yang juga mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di provinsi," pungkasnya.
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran kembali dianugerahi penghargaan sebagai tokoh pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan dari Indonesia Award IV Tahun 2020 pada Rabu malam (7/10). 
BERITA TERKAIT: