Paus Fransiskus Pilih Menginap di Kedubes Vatikan Dibanding Hotel Mewah

Tokoh Katolik yang dikenal dengan kesederhanaannya itu datang ke Indonesia menaiki pesawat komersial biasa bernama Alitalia, maskapai penerbangan nasional Italia yang kini diambil alih oleh ITA Airways.

Paus turun dari pesawat dengan kursi roda dan disambut hangat oleh tokoh gereja dan pejabat negara serta seluruh Panitia Kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia yang sejak pagi telah berada di Terminal 3.

Mereka yang menyambut di Ruang VVIP di Terminal 3 antara lain Menteri Agama Yaqut Qolil Qoumas, Dubes Vatikan Mgr Piero Pioppo, Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan Trias Kuncahyono, Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Kardinal Suharyo, Ketua KWI Mgr Antonius Bunyamin OSC, dan Ketua Panitia Ignasius Jonan.

Setelah menerima proses sambutan singkat dari pejabat negara dan pimpinan Gereja Katolik Indonesia, Paus Fransiskus kemudian menaiki mobil Toyota Hybrid menuju Nunciatura Jakarta, di kawasan Gambir untuk beristirahat.

Menurut keterangan yang diterima, Paus Fransiskus disebut akan menginap di Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta selama kunjungan empat harinya. Tawaran beristirahat di hotel mewah tidak diamini Paus.

"Paus selama di Jakarta menolak untuk tinggal di hotel mewah dan lebih memilih menginap di Kedubes Vatikan tersebut," ungkap laporan tersebut.

Sementara itu, ratusan wartawan dan umat Katolik memadati jalan di seberang Kedutaan Besar Vatikan di Jalan Merdeka Timur, Selasa (3/9/2024). Sebagian warga berdiri di seberang jalan Kedubes Vatikan.

Polisi dan juga aparat TNI dikerahkan berjaga-jaga dan menertibkan area di sekitar Kedubes Vatikan.