Dimensy.id Mobile

Apollo Solar Panel

Dunia

Read English Version

Translate Berita Bahasa Inggris

PM Narendra Modi Pakai "Bharat" saat KTT G20, India Berubah Nama?

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>

LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Minggu, 10 September 2023, 07:17 WIB

PM Narendra Modi Pakai "Bharat" saat KTT G20, India Berubah Nama?

Perdana Menteri Narendra Modi menggunakan plakat bertuliskan "Bharat" selama KTT G20 di New Delhi pada Sabtu, 9 September 2023/Net

Spekulasi mengenai perubahan nama India menjadi Bharat semakin kuat setelah Perdana Menteri Narendra Modi menggunakan sebutan itu selama KTT G20.

BERITA TERKAIT:

Nepal Belum Mau Melepaskan Diri dari Jerat Utang Tiongkok

16 Tahun Teror Mumbai, India Menunggu Ekstradisi Tahawwur Rana dari Amerika

Harga Minyak Goreng India Terus Naik, Salah Satunya karena Kebijakan Indonesia

Andi Arief Masih Pemulihan Usai Operasi Transplantasi Hati: Doain Ya

Perwira TNI AL Raih Predikat Outstanding dalam Kursus Long ASW di India

Plakat Modi selama pembukaan KTT G20 pada Sabtu (9/9) menyebut India sebagai "Bharat".

India memang kerap disebut Bharat, Bharata, atau Hindustan di antara masyarakatnya. Tetapi ketika berkomunikasi dengan bahasa Inggris, para pemimpin menggunakan sebutan "India".

Walay begitu, pada pekan ini, Presiden Droupadi Murmu menyebut dirinya sebagai "Presiden Bharat" selama jamuan makan malam pada awal pekan ini yang memicu spekulasi mengenai perubahan nama.

BACA JUGA:

Jadi Tempat Transplantasi Hati Andi Arief, RS Apollo Punya Sistem Percepat Penanganan Pasien

Wilayah Kashmir yang Dikuasai Pakistan Semakin Ingin Bergabung dengan India

Saat menyatakan KTT di New Delhi dibuka pada Sabtu, Modi duduk di belakang papan nama meja bertuliskan "Bharat", sedangkan logo G20 memiliki kedua nama tersebut, Bharat" ditulis dalam bahasa Hindi dan "India" dalam bahasa Inggris.

"Bharat menyambut baik para delegasi sebagai Presiden G20," ujar Modi dalam bahasa Hindi.

EDITOR: SARAH MEILIANA GUNAWAN

< SEBELUMNYA

Situasi Keamanan Pakistan Masih Mengkhawatirkan, Kedutaan AS Terbitkan Peringatan Berpergian

BERIKUTNYA >

Diduga Korupsi, Tiongkok Skors Pejabat Militer Miao Hua

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

Parlemen Kanada Tolak Klaim China atas Taiwan

Parlemen Kanada Tolak Klaim China atas Taiwan

Dubes Umar Hadi Ungkap Paradoks di Asia Timur, Bikin Korsel Nggak Nyaman

Dubes Umar Hadi Ungkap Paradoks di Asia Timur, Bikin Korsel Nggak Nyaman

Hongaria: Inisiatif Otonomi Sahara Maroko Cara Paling Kredibel Selesaikan Sengketa

Hongaria: Inisiatif Otonomi Sahara Maroko Cara Paling Kredibel Selesaikan Sengketa

Bos Meta Dinner Bareng Trump di Klub Mar-a-Lago Florida

Bos Meta Dinner Bareng Trump di Klub Mar-a-Lago Florida

Al Boraq Maroko Tampil di Perangko Peringatan Hari Transportasi Berkelanjutan Sedunia PBB

Al Boraq Maroko Tampil di Perangko Peringatan Hari Transportasi Berkelanjutan Sedunia PBB

AS Desak Ukraina Rekrut Remaja Usia 18 Tahun untuk Perang

AS Desak Ukraina Rekrut Remaja Usia 18 Tahun untuk Perang

TOP SEVEN

PERTAMINA NEWS Inside

Bawaslu News November 2024

FOLLOW US