Kapsul SpaceX Crew Dragon yang Membawa Perempuan Arab Pertama ke Orbit, Berhasil Mendarat di Bumi

Mengutip ASIA One pada Kamis (1/6), empat astronot dari Amerika Serikat dan Arab Saudi itu mengendarai Kapsul SpaceX Crew Dragon selama 12 jam dan berhasil mendarat dengan aman di lepas pantai Panama City, Florida pada Selasa malam (30/5).

Pendaratan tersebut menandai akhir misi stasiun ruang angkasa kedua yang stasiun ruang angkasa kedua yang diatur, diperlengkapi, dan dilatih sepenuhnya, dengan biaya pribadi oleh Axiom Space.

Axiom merupakan sebuah perusahaan penerbangan ruang angkasa manusia komersil yang dipimpin oleh pensiunan astronot NASA, Peggy Whitson (63), yang pernah menghabiskan 655 hari di orbit.

Whitson juga menjadi kapten dari misi Axiom terbaru. Beberapa saat sebelum pendaratan, ia mengirimkan sebuah pesan yang mengungkapkan bagaimana dirinya sangat senang dengan misi Ax-2.

"Itu adalah perjalanan yang fenomenal. Kami benar-benar menikmati semuanya," ujar Whitson.

Pilot dalam misi tersebut adalah John Shoffner (67), seorang pengemudi pesawat dan mobil balap serta investor dari Alaska.

Kemudian terdapat pula kru spesialis misi yakni dua astronot pertama dari Arab Saudi yakni pilot pesawat tempur Angkatan Udara Kerajaan Saudi, Ali Alqarni (31) dan seorang ilmuwan biomedis dalam penelitian sel punca kanker, Rayyanah Barnawi (34).

Barnawi adalah pertemuan pertama dari dunia Arab yang diluncurkan ke orbit Bumi dan wanita Saudi pertama yang terbang ke ruang angkasa.

Kemajuan ini dicapai setelah perempuan Saudi mendapatkan hak untuk mengemudi pada Juni 2018 lalu.

Misi Ax-2 yang diluncurkan pada 21 Mei lalu adalah misi terbaru dari serangkaian ekspedisi ruang angkasa yang dibiayai oleh modal swasta.