Dimulai Dari Thailand, Paus Fransiskus Mulai Turnya Di Asia

Pemimpin umat Katolik sedunia itu tiba di Bandara Internasional Don Mueang, Bangkok pada Rabu (20/11).

Kunjungan Paus Fransiskus ke negara minoritas Katolik tersebut merupakan kunjungan kedua sejak kunjungan terakhir pada tahun 1984 oleh Paus Yohanes Paulus II.

Dalam kunjungannya, Paus memuji negara Thailand sebagai negara multi-etnis. Dia juga berharap kedatangannya akan memperkuat ikatan persahabatan komunitas Katolik dengan komunitas Buddha.

"Saya percaya, kunjungan saya akan membantu menyoroti pentingnya dialog antar-agama, saling pengertian dan kerja sama persaudaraan," kata Paus dalam sebuah video, seperti dimuat AFP.

Kunjungan Paus tersebut juga telah membangkitkan kegembiraan pada kalangan Katolik di Thailand.

Paus akan di Thailand selama tiga hari. Rencananya, Paus akan bertemu dengan Kepala Pendeta Buddha Thailand Patriark Agung ke-20 Somdej Phra Maha Muneewong, Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-O-Cha dan Raja Maha Vajiralongkorn.

Selain itu, dirinya juga akan melakukan pertemuan dengan para imam dan uskup Thailand

Usai dari Thailand, Paus akan terbang ke Jepang ada Sabtu (24/11). Di sana dia akan mengunjungi Hiroshima dan Nagasaki, dua kota yang hancur ketika AS menjatuhkan bom atom pada akhir Perang Dunia II pada tahun 1945. 09riz