Lebaran kali ini penuh berkah bagi penyanyi bersuara unik, Astrid SarÂtiasari. Selain memohon keselÂamatan pada
Allah, dia berdoa agar perniÂkahanÂnya dengan sang pacar, Arlan DjoewarÂsa pada November depan, berjalan sesuai rencana.
“Pastinya didoakan semua lancar kaÂrena sebentar lagi punya hajatan besar. Kita mau doa sebanyak-banyakÂnya, muÂdah-mudahan dikabulkan. MuÂdah-mudahan saya selalu diingatÂkan untuk berbagi dengan sesama, nggak luÂpa berÂamal, nggak sombong, selalu diingatÂkan. Saya merasa tetap seperti ini,†ungÂkap Astrid saat ditemui
Rakyat Merdeka, baru-baru ini.
Penembang
Tak Ingin Dicintai ini sudah menjalani proses lamaran pada 17 Juni di Surabaya, Jawa Timur. PerÂnikahannya November mendatang akan dilangsungkan di Surabaya, tempat orangtua dan kelahirannya.
“Karena keluargaku di Surabaya, karena aku lahir, besar di Surabaya, jadi aku maunya nikahnya di sana. Kalau teman-teman deket ingin datang, dari jauh hari aku suruh nabung,†ungkapÂnya sambil tertawa.
Astrid mengaku hingga kini belum merasakan deg-degan menyongsong rencana pernikahannya.
“Kalau sekarang sih belum karena masih jauh. Tapi kalau waktunya makin deket pasti deg-degan sama kayak lamaran kemarin,†selorohnya.
Ditanya soal konsep resepsi perniÂkaÂhannya, Astrid bilang akan mengÂguÂnakan adat Jawa.
“Konsepnya Jawa tapi ada sentuhan modern, karena kebetulan keluarga kita kan kebanyakan Jawa. Nanti ada midoÂdareni, siraman, ya seperti itulah,†terangnya.
Pelantun
Tentang Rasa ini berjanji akan terus berkarya dan bersaing di dunia musik, meski nantinya sudah berstatus sebagai istri Arlan.
“Pastinya perjuangannya tidak muÂdah, butuh waktu. Aku sudah tujuh hampir delapan tahun di dunia musik, ya
alhamdulillah masih diterima. Yang pasti jangan pernah nyerah, bersyukur dan nggak putus asa karena sekarang banyak saingan,†tandasnya.
Astrid mengaku sempat kepikiran bikin
single bareng calon suami. Tapi rencana itu belum terwujud karena keÂsibukan masing-masing.“Mudah-muÂdahan ada momennya,†tutup cewek mungil nan manis ini.
[rm]