Bahan Bakar Naik, Laba POWR Susut Lebih dari 2 Persen di 2024

Laba usaha juga merosot 10,63 persen (y-o-y) menjadi 111,32 juta Dolar AS. Penurunan ini terutama disebabkan oleh kenaikan beban bahan bakar sebesar 2,12 persen (y-o-y).

Berdasarkan laporan keuangan POWR di keterbukaan informasi, Perseroan melaporkan penjualan sebesar 547,02 juta Dolar AS atau bertumbuh 0,17 persen dibandingkan setahun sebelumnya yang tercatat sebesar 546,08 juta Dolar AS.

Untuk Tahun Buku 2024, laba sebelum pajak penghasilan yang dicatatkan POWR sebesar 103,91 juta Dolar AS atau mengalami penurunan 7,45 persen dibandingkan dengan laba sebelum pajak penghasilan di 2023 yang sebesar 112,28 juta Dolar AS.

Per 31 Desember 2024, jumlah ekuitas POWR tercatat meningkat 0,56 persen (y-o-y) menjadi 708,04 juta Dolar AS, sedangkan liabilitas tercatat mencapai 628,64 juta Dolar AS atau mengalami peningkatan dibandingkan per 31 Desember 2023 yang sebesar 620,1 juta Dolar AS.

Akibat kenaikan ekuitas maupun liabilitas tersebut, maka hingga akhir Desember 2024 jumlah aset POWR menjadi 1,34 miliar Dolar AS atau meningkat 1,5 persen (y-o-y). 

Nilai kas dan setara kas sebesar 191,32 juta Dolar AS atau merosot 21,68 persen dibandingkan posisi per akhir Desember 2023 yang mencapai 244,29 juta Dolar AS.