Berita

Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani. (Foto: Istimewa)

Politik

Wamen Christina: IMD Momentum Perkuat Perlindungan dan Pemberdayaan Pekerja Migran

SABTU, 20 DESEMBER 2025 | 22:32 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Peringatan International Migrant Day (IMD) atau Hari Pekerja Migran Internasional 2025 sedianya dijadikan momentum untuk menumbuhkan kesadaran bersama bahwa pekerja migran adalah pejuang keluarga yang harus dilindungi, diberdayakan, dan dihargai kontribusinya. 

Demikian disampaikan Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani dalam keterangan tertulis, Sabtu, 20 Desember 2025.

“Lewat momentum ini, pemerintah memberikan semangat agar pekerja migran Indonesia terus bekerja secara profesional, menjaga nama baik bangsa, serta tetap menjadi penggerak ekonomi keluarga dan kontributor ekonomi lokal,” kata Christina.


Dalam IMD 2025 ini telah diberangkatkan 1.035 pekerja migran Indonesia yang akan bekerja di sektor terampil di Jepang, Taiwan, dan Hong Kong.

Christina menyebut, pelepasan ini bagian dari kick-off awal target pemerintah terkait rencana penempatan 500 ribu pekerja migran Indonesia, sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Pelepasan hari ini menjadi langkah awal dari rencana penempatan yang lebih besar, sekaligus menegaskan komitmen pemerintah memastikan pekerja migran Indonesia ditempatkan secara aman, terukur, dan terlindungi,” ungkapnya.

Christina pun menyambut baik transformasi Kementerian P2MI yang sebelumnya merupakan badan. Menurutnya, transformasi kelembagaan ini merupakan bentuk nyata keberpihakan Presiden Prabowo terhadap pekerja migran Indonesia. 

Transformasi ini, lanjut politisi Partai Golkar ini, juga menandai penguatan peran negara memberikan perlindungan yang lebih menyeluruh bagi pekerja migran dan keluarganya.

“Kita memahami bersama bahwa perubahan ini mencerminkan komitmen politik yang kuat, di era Presiden Prabowo, perlindungan pekerja migran ditempatkan sebagai agenda strategis nasional,” pungkasan.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya