Berita

Ilustrasi (RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Uang Primer BI Tumbuh 13,3 Persen, Tapi Melambat

SABTU, 06 DESEMBER 2025 | 07:46 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Bank Indonesia (BI) mengonfirmasi bahwa tren pertumbuhan Uang Primer (M0) masih menunjukkan geliat kuat hingga akhir tahun.

Per November 2025, Uang Primer tercatat sebesar Rp2.136,2 triliun, tumbuh sebesar 13,3 persen secara tahunan (yoy).

Angka pertumbuhan ini melanjutkan tren double digit yang telah berlangsung sejak September 2025. Namun, Kepala Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, mencatat adanya perlambatan laju pertumbuhan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.


Pertumbuhan 13,3 persen di November ini menurun dari 14,4 persen di Oktober, dan jauh lebih rendah dari puncaknya di September 2025 yang mencapai 18,6 persen (yoy).

Lonjakan fantastis pada September 2025 tersebut diketahui erat kaitannya dengan kebijakan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, yaitu penempatan dana pemerintah senilai Rp200 triliun di Bank Himbara, yang bertujuan mendongkrak likuiditas dan pertumbuhan uang beredar.

Pertumbuhan Uang Primer saat ini didorong oleh dua komponen utama, yaitu Giro Bank Umum di BI (adjusted) dan Uang Kartal yang Diedarkan (uang fisik)

Giro Bank Umum di BI mencatatkan pertumbuhan tinggi sebesar 24,2 persen (yoy), sedangkan Uang Kartal yang Diedarkan (uang fisik) tumbuh stabil di angka 13,1 persen (yoy).

BI menjelaskan bahwa perhitungan M0 telah disesuaikan (adjusted) untuk merefleksikan dampak dari kebijakan insentif likuiditas yang diberikan bank sentral. 

Meskipun laju pertumbuhannya mulai melambat, angka pertumbuhan dua digit selama tiga bulan berturut-turut menunjukkan bahwa pondasi likuiditas dalam sistem keuangan Indonesia tetap terjaga kuat menjelang tutup tahun.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya