Berita

TNI AL amankan kapal pengangkut nikel ilegal di perairan Morowali. (Foto: Dispenal)

Politik

PKS Dorong Evaluasi Komprehensif Hilirisasi Nikel dan IMIP

SENIN, 01 DESEMBER 2025 | 18:11 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Ketua Majelis Pertimbangan Pusat (MPP) PKS Mulyanto minta pemerintah segera evaluasi operasional Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dan tata kelola hilirisasi nikel nasional. 

Mulyanto melihat sejak kali pertama di dibangun hingga saat ini, terdapat serangkaian persoalan serius terkait pertambangan ilegal, keselamatan pekerja dan terbaru terkait operasional bandara yang mengindikasikan adanya kegagalan pengawasan negara.  

“Penangkapan kapal pengangkut bijih nikel ilegal oleh TNI Angkatan Laut menunjukkan indikasi kuat adanya pemasokan ore ilegal ke fasilitas smelter di kawasan IMIP melalui jalur pelabuhan tidak resmi. Jika dibiarkan praktik ini merugikan negara dan memperkuat jaringan mafia tambang,” kata Mulyanto dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Senin, 1 Desember 2025.


Menurut Anggota Komisi Energi DPR periode 2019-2024, program hilirisasi tidak boleh menjadi kedok bagi kejahatan terorganisir atau mekanisme legalisasi pertambangan ilegal. Negara harus menjamin transparansi dan akuntabilitas penuh dalam rantai suplai nikel nasional.

“Selain persoalan suplai, serangkaian kecelakaan besar dan kebakaran smelter, termasuk ledakan tungku pada Desember 2023 yang menyebabkan korban jiwa, mencerminkan lemahnya penerapan standar keselamatan kerja (K3) di industri berisiko tinggi ini,” beber Mulyanto.

Lanjut dia, perlindungan pekerja, baik tenaga kerja lokal maupun Tenaga Kerja Asing (TKA), harus menjadi prioritas. Laporan tentang jam kerja ekstrem, kontrak tidak adil, dan kematian akibat kecelakaan kerja adalah pelanggaran serius terhadap martabat kemanusiaan.

“Pemerintah harus segera melakukan audit independen dan menyeluruh terhadap rantai suplai ore, perizinan pelabuhan/transportasi, protokol keselamatan industri, dan manajemen ketenagakerjaan khususnya TKA di kawasan IMIP. Termasuk juga soal operasional Bandara IMIP,” tegas Mulyanto.

Mulyanto mengingatkan Pemerintah agar pemberian izin usaha industri, fasilitas dan kemudahan yang super-duper baik fiskal maupun nonfiskal yang negara berikan untuk IMIP, yang langka tersebut, tidak optimal. 

“Keberhasilan hilirisasi nikel hanya dapat terwujud bila dibangun di atas keadilan, keselamatan, keberlanjutan lingkungan, dan kedaulatan negara, bukan sekadar orientasi profit jangka pendek,” ungkapnya.

Karena itu, Mulyanto mengajak pemerintah pusat, DPR, serikat pekerja, akademisi, dan masyarakat sipil untuk memperkuat pengawasan dan memastikan industri strategis ini memberikan manfaat bagi rakyat dan masa depan Indonesia.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Kreditur Tak Boleh Cuci Tangan: OJK Perketat Aturan Penagihan Utang Pasca Tragedi Kalibata

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:15

Dolar Melemah di Tengah Data Tenaga Kerja AS yang Variatif

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00

Penghormatan 75 Tahun Pengabdian: Memori Kolektif Haji dalam Buku Pamungkas Ditjen PHU

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:48

Emas Menguat Didorong Data Pengangguran AS dan Prospek Pemangkasan Suku Bunga Fed

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:23

Bursa Eropa Tumbang Dihantam Data Ketenagakerjaan AS dan Kecemasan Global

Rabu, 17 Desember 2025 | 07:01

Pembatasan Truk saat Nataru Bisa Picu Kenaikan Biaya Logistik

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:46

Dokter Tifa Kecewa Penyidik Perlihatkan Ijazah Jokowi cuma 10 Menit

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:35

Lompatan Cara Belajar

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:22

Jakarta Hasilkan Bahan Bakar Alternatif dari RDF Plant Rorotan

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:11

Dedi Mulyadi Larang Angkot di Puncak Beroperasi selama Nataru

Rabu, 17 Desember 2025 | 05:48

Selengkapnya