Berita

Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Dolar AS Terpukul Euro

KAMIS, 13 NOVEMBER 2025 | 08:35 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Nilai tukar Dlar AS di pasar uang New York,  bergerak tipis terhadap mata uang utama, seiring pasar menantikan rilis data ekonomi AS pasca pembukaan kembali pemerintahan federal. 

Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur kekuatan greenback terhadap enam mata uang utama, naik tipis 0,05 persen ke level 99,50 pada penutupan perdagangan Rabu 12 November 2025. Sementara euro menguat 0,04 persen terhada Dolar AS ke posisi 1,1585 Dolar AS, didukung optimisme pemulihan aktivitas ekonomi di kawasan Eropa.

Pergerakan Dolar dipengaruhi antisipasi terhadap rilis data ketenagakerjaan dan inflasi yang sempat tertunda akibat penutupan pemerintahan terpanjang dalam sejarah AS. Meski demikian, Gedung Putih memperingatkan sebagian data Oktober mungkin tak akan dipublikasikan.


Di Asia, Yen Jepang melemah 0,33 persen ke 154,66 per Dolar AS, level terendah sejak Februari, setelah pemerintah Jepang meminta Bank of Japan menunda kenaikan suku bunga. Pelemahan Yen menimbulkan tekanan tambahan pada greenback, yang sempat menembus 155 Yen. 

Analis UniCredit, Roberto Mialich, menyebut level 155 Yen sebagai “batas psikologis” bagi pasangan Dolar AS/Yen Jepang. 

Pasar juga mencermati kebijakan The Fed, dengan peluang pemangkasan suku bunga Desember sekitar 64 persen, meski Ketua Fed Jerome Powell menegaskan keputusan belum pasti karena inflasi masih relatif tinggi.

Mata uang lain menunjukkan pergerakan terbatas. Poundsterling melemah 0,15 persen ke 1,313 Dolar AS. Dolar Australia menguat 0,25 persen 0,6541 Dolar AS, seiring ekspektasi bank sentral mempertahankan sikap ketat terhadap inflasi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya