Berita

Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Jaksel Sumbang 35 Persen dari Total Transaksi QRIS Ibu Kota

SABTU, 08 NOVEMBER 2025 | 09:34 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DKI Jakarta mengungkapkan peran besar Jakarta dalam adopsi pembayaran digital menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).

Deputi Kepala Perwakilan BI DKI Jakarta Yosamartha menyampaikan bahwa saat ini 6 juta penduduk Jakarta sudah aktif menggunakan QRIS. Angka yang sama, yaitu 6 juta, juga tercatat untuk jumlah pedagang (merchant) yang telah menerima pembayaran QRIS. Angka ini terus didorong untuk mencapai target sekitar 7 juta merchant.

Kinerja penggunaan QRIS di Ibu Kota juga sangat signifikan. Jakarta sendiri menyumbang sekitar 40 persen dari seluruh total transaksi QRIS di Indonesia.


Jika dilihat dari sebaran wilayah, kontribusi transaksi terbesar berasal dari Jakarta Selatan yang menyumbang hampir 35 persen, diikuti oleh Jakarta Barat sekitar 24 persen, dan Jakarta Pusat sekitar 17 persen. Sisanya disumbang oleh Jakarta Utara dan Jakarta Timur. 

Yosamartha mengungkapkan penggunaan QRIS di Kepulauan Seribu masih tergolong minim, sehingga BI Jakarta akan terus berupaya mendorong para pedagang di wilayah tersebut agar mau menerima QRIS.

Sebagai upaya peningkatan, BI Jakarta juga mendorong agar layanan publik seperti pembelian tiket dapat mengadopsi QRIS. Harapannya, penetrasi QRIS di Jakarta akan semakin kuat dan meluas secara bertahap.

Selain fokus pada peningkatan jumlah pengguna, Yosamartha menyampaikan bahwa transaksi QRIS dengan nilai di bawah Rp500.000 sudah digratiskan atau tidak dikenakan biaya layanan (Merchant Discount Rate/MDR).

Sebelumnya, pedagang dikenakan biaya 0,3 persen untuk transaksi di atas Rp100.000. Kebijakan pembebasan biaya ini diharapkan semakin mendorong masyarakat dan pedagang untuk menggunakan QRIS secara luas.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya