Berita

Mantan Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh. (Foto: Dok. KAI)

Politik

Pukat UGM Curiga Jokowi Abai Memitigasi Kerugian Whoosh

SELASA, 28 OKTOBER 2025 | 03:40 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Penjelasan mantan Presiden Joko Widodo terkait kerugian Whoosh dinilai belum menjawab masalah utama proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini.

Peneliti Pukat FH UGM, Zaenur Rohman setuju jika proyek pembangunan transportasi masih menimbulkan kerugian di awal. Namun dengan catatan, kerugian tersebut sudah diprediksi sejak awal dan dimasukkan dalam dokumen perencanaan proyek Whoosh.

"Kata Pak Jokowi transportasi enggak papa rugi. Iya enggak papa kalau kerugian tersebut dari awal sudah direncanakan, dimitigasi, dimafhumi. Tapi kalau ternyata kerugian tersebut terjadi (sangat) ekstrem?" kritik Zaenur Rohman dikutip Selasa, 28 Oktober 2025.


Fakta yang terjadi, kerugian proyek Whoosh kini menjadi kabar yang mengejutkan, bahkan bagi pemerintah itu sendiri.

Hal ini terlihat dengan sikap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menolak menggunakan APBN untuk membayar utang Whoosh ke China.

Zaenur Rohman menduga, kerugian Whoosh yang mencapai Rp116 triliun sebagaimana data PT KAI tidak diperhitungkan pemerintahan era Presiden Jokowi.

"Kita bertanya lagi, kenapa antara praktik pembangunan dan operasional jauh berbeda dengan perencanaan? Apakah perencanaannya culas, tidak presisi, atau ada markup. Inilah yang harus dilakukan audit menyeluruh oleh KPK," tandasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya