Berita

Pemerhati Jakarta, Zulfikar Marikar. (Foto: Dokumentasi Pribadi)

Nusantara

BUMD Berperan Penting Menopang Ekonomi Jakarta Pasca DBH Dipangkas

RABU, 08 OKTOBER 2025 | 22:37 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) menjadi makin penting dalam menopang perekonomian DKI Jakarta, di tengah keterbatasan APBD akibat pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp15 triliun.

Pemerhati Jakarta, Zulfikar Marikar berharap BUMD mampu menjadi motor penggerak ekonomi sekaligus menjaga keberlanjutan pelayanan publik. Salah satunya adalah membuka peluang kerja sama dengan sektor swasta.

"Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat permodalan dan memperluas ruang gerak usaha BUMD. Alternatif pembiayaan melalui skema investasi menjadi keharusan," kata Zulfikar melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu 8 Oktober 2025.


Meski begitu, Zulfikar melihat ada sejumlah BUMD yang masih terkendala pada proses transformasi menjadi Perseroan Daerah (Perseroda). Padahal status hukum Perseroda sangat penting agar BUMD lebih fleksibel dalam menjalin kemitraan dan mengakses sumber pendanaan non APBD.

Zulfikar menekankan, transformasi kelembagaan BUMD perlu segera rampung agar entitas usaha daerah semakin mandiri dan berdaya saing. 

"Seperti pembahasan Perda Perseroda PAM Jaya perlu segera dirampungkan oleh DPRD, mengingat perubahan status BUMD tersebut akan mampu memperkuat perekonomian Jakarta di tengah penyesuaian fiskal akibat pemotongan DBH," tutup Zulfikar.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta BUMD putar otak mencari skema pendanaan baru setelah pemerintah pusat memangkas DBH sebesar Rp15 triliun.

Pramono mengatakan, pihaknya telah meminta izin kepada Kementerian Keuangan agar BUMD di DKI Jakarta dapat memanfaatkan dana Rp200 triliun yang digelontorkan pemerintah pusat melalui bank-bank Himbara.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya