Berita

Peserta Didik Menikmati MBG. (Foto: BGN)

Politik

Kendala MBG Mirip Seperti Program BLT dan Gas Melon di Awal Pelaksanaan

MINGGU, 28 SEPTEMBER 2025 | 08:34 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Politisi Partai Demokrat, Andi Arief, menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) masih menghadapi sejumlah persoalan di lapangan, namun hal itu menurutnya wajar terjadi dalam tahap awal pelaksanaan program besar untuk rakyat.

“MBG dalam pelaksanaannya ada masalah, harus segera diperbaiki. Program besar buat rakyat memang awalnya banyak masalah,” kata Andi Arief lewat akun X miliknya seperti dikutip redaksi di Jakarta, Minggu, 28 September 2025.

Ia mencontohkan pengalaman dari program bantuan sosial sebelumnya. Antrian penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang sempat kacau bahkan sampai menimbulkan korban. 


Demikian juga saat program Gas Melon pertama kali digulirkan, sempat marak insiden tabung gas meledak yang juga menyebabkan korban jiwa.

“Banyak pihak juga dulu yang menyarankan program BLT dan Gas Melon dihentikan. Itu hal biasa,” ujarnya.

Bagi Andi Arief, kritik terhadap MBG harus ditempatkan secara proporsional. Ia menegaskan bahwa program ini masih memiliki banyak ruang untuk penyempurnaan dan perbaikan.

“MBG masih banyak jalan untuk lebih baik,” tandasnya. 

Berdasarkan data Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), hingga September 2025 telah terjadi 6.452 kasus keracunan anak setelah menerima MBG. 

Bahkan ada daerah yang sampai menetapkan kasus keracunan MBG sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB), seperti di Kabupaten Bandung Barat, karena keracunan yang terjadi serentak dan secara massal.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya