Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Dok. Kemenko Perekonomian)

Politik

Perjanjian IEU-CEPA jadi Game Changer Pertumbuhan Ekonomi

SELASA, 23 SEPTEMBER 2025 | 20:45 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perjanjian perdagangan Indonesia–European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) akan menjadi game changer bagi pertumbuhan ekonomi nasional sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam rantai nilai global.

Demikian antara lain disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai meneken perjanjian substansial IEU-CEPA dengan Komisioner Perdagangan dan Keamanan Ekonomi Komisi Eropa Maroš Šef?ovi? di Bali, Selasa, 23 September 2025.

“Indonesia dan Uni Eropa berkomitmen melaksanakan perjanjian yang akan memberikan manfaat bagi para pelaku usaha, UMKM, serta masyarakat di kedua belah pihak,” kata Airlangga.


Ia menyebut IEU-CEPA menjadi harapan Presiden Prabowo Subianto sebagai terobosan besar bagi pasar global. 

“Ketika Indonesia dan Uni Eropa bekerja sama mengembangkan pasar, saya yakin kita dapat membawa skala pertumbuhan yang signifikan ke Uni Eropa dan ke kawasan Indo-Pasifik, di mana Indonesia merupakan ekonomi terbesar di ASEAN,” tegasnya.

Uni Eropa merupakan mitra strategis Indonesia dengan nilai perdagangan mencapai 30,4 miliar Dolar AS pada 2024. Sepanjang 2019-2024, Uni Eropa juga telah mencatatkan investasi 15,6 miliar Dolar AS dan menempati posisi kelima terbesar dari negara lain.

Melalui IEU-CEPA, lebih dari 98 persen tarif perdagangan akan dihapus, sehingga produk unggulan Indonesia berpeluang makin kompetitif di pasar Eropa. Ekspor Indonesia juga diproyeksikan bisa meningkat hampir 60 persen sekaligus membuka lapangan kerja baru.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya