Berita

Representative Image (Foto: AFP)

Dunia

Kongo Umumkan Wabah Ebola Baru, 15 Orang Meninggal

JUMAT, 05 SEPTEMBER 2025 | 12:27 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Republik Demokratik Kongo kembali mengumumkan adanya wabah baru virus mematikan Ebola, tiga tahun setelah wabah terakhir. 

Kementerian Kesehatan setempat melaporkan terdapat 28 kasus dugaan dengan 15 kematian sejauh ini.

Hasil pemeriksaan laboratorium memastikan adanya strain Zaire dari virus Ebola, jenis yang kerap memicu wabah paling mematikan.


Sumber awal wabah terdeteksi setelah seorang perempuan hamil berusia 34 tahun masuk rumah sakit di Provinsi Kasai pada 20 Agustus dengan gejala demam tinggi dan muntah. 

Namun, pihak berwenang tidak menyebutkan apakah pasien tersebut masih hidup atau sudah meninggal.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa jumlah kasus kemungkinan masih akan meningkat.

“Penularan masih berlangsung, sehingga kita harus mengantisipasi adanya tambahan kasus dalam beberapa hari mendatang,” ujar juru bicara WHO, seperti dikutip dari Reuters pada Jumat, 5 September 2025. 

Untuk menghadapi situasi darurat ini, WHO menyatakan bahwa Kongo telah memiliki stok pengobatan serta 2.000 dosis vaksin Ervebo yang segera dikirimkan ke Kasai guna memvaksinasi tenaga medis garis depan dan kontak erat pasien. 

Selain itu, WHO akan menyalurkan dua ton peralatan medis, termasuk laboratorium portabel, guna memperkuat respons cepat di lapangan.

Ebola merupakan penyakit langka namun kerap berakibat fatal pada manusia. Virus ini menyebar melalui kontak langsung dengan darah atau cairan tubuh orang yang terinfeksi.

Sejak pertama kali terdeteksi, Kongo telah mengalami lebih dari selusin wabah Ebola. Wabah besar pada 2018–2020 menewaskan hampir 2.300 orang, sedangkan kasus terakhir tercatat pada 2022 di Provinsi Equateur.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya