Berita

Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono mengunjungi Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang.(Foto: Dokumentasi Pribadi)

Nusantara

Ibas Dorong Ekonomi Berbasis Budaya di Kawasan Borobudur

KAMIS, 28 AGUSTUS 2025 | 14:18 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Wakil Ketua MPR RI sekaligus Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (IBas) mengunjungi Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, sebagai bentuk dukungan terhadap kawasan budaya dan destinasi pariwisata kelas dunia ini.

Di sana, Ibas bergabung dengan musisi jalanan dari Yogyakarta, menyanyikan lagu “Jogja Istimewa” di area pelataran Borobudur. Momen spontan ini mengundang perhatian pengunjung.

“Musik rakyat selalu punya cara menyatukan kita. Lagu ini bukan hanya tentang Jogja, tapi juga tentang Indonesia yang penuh warna dan semangat,” kata Ibas melalui keterangan elektroniknya, Kamis 28 Agustus 2025.


Dalam kunjungannya, Ibas yang juga Wakil Ketua Dewan Penasihat Kadin ini turut mendatangi para pelaku UMKM lokal yang menjajakan produk-produk khas, seperti batik, gerabah, anyaman bambu, hingga souvenir olahan tradisional lainnya.

Ia berdialog langsung, mendengarkan aspirasi dan menyemangati para pelaku ekonomi kreatif yang turut menjaga denyut ekonomi kerakyatan di kawasan Borobudur.

“UMKM adalah tulang punggung ekonomi kita. Mereka bukan hanya berdagang, tapi juga menjaga warisan budaya bangsa. Kita harus terus dukung agar kawasan Borobudur bukan hanya mendunia karena candinya, tapi juga karena manusianya,” kata Ibas.

Kunjungan Ibas lalu dilanjutkan dengan menjelajahi Museum Borobudur, menyimak artefak dan narasi sejarah kebudayaan yang telah mengakar sejak berabad-abad silam.

Ia menekankan pentingnya membumikan nilai-nilai sejarah kepada generasi muda agar mampu merawat identitas bangsa di tengah arus globalisasi.

“Borobudur bukan sekadar peninggalan sejarah. Ia adalah saksi peradaban dan inspirasi untuk masa depan. Generasi muda harus bangga, tapi juga paham makna warisan ini,” kata Ibas.

Kawasan Borobudur adalah simbol kejayaan masa lalu yang masih hidup hingga hari ini. Melalui kegiatan ini, Ibas mengajak seluruh elemen masyarakat -- khususnya generasi muda dan pelaku UMKM -- untuk terus bersinergi agar kawasan ini tidak hanya menjadi destinasi, tetapi juga pusat pemberdayaan dan kolaborasi budaya.

“Mari kita dorong Borobudur bukan hanya sebagai destinasi pariwisata dunia, tetapi juga sebagai pusat kreativitas rakyat. Karena wajah Indonesia yang mendunia, adalah wajah rakyatnya sendiri,” pungkas Ibas.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya