Berita

Program Pos Pintar Kursus Bahasa Inggris Gratis di Halmahera Timur. (Foto: PT Position)

Nusantara

Kursus Bahasa Inggris Gratis Perkuat Literasi Masyarakat Haltim

SELASA, 26 AGUSTUS 2025 | 06:55 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Pendidikan menjadi modal penting dalam membangun masyarakat Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara.

Hal itu menjadi komitmen PT. Position, pemegang IUP produksi bijih nikel di Haltim mengembangkan Corporate Social Responsibility (CSR) lewat program kursus Bahasa Inggris gratis kepada anak-anak di Haltim.

“Program pemberdayaan masyarakat ini menghadirkan pendekatan lokal yang berakar pada literasi dan kecintaan pada Bahasa Inggris” ujar salah satu pengajar Bahasa Inggris program Pos Pintar PT Position di Haltim, Trijan Abdul Halim dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Selasa, 26 Agustus 2025. 


Lanjut dia, kesenjangan kapasitas sumber daya manusia sering menjadi hambatan masyarakat Haltim untuk untuk berkembang.

Trijan yang juga penulis sekaligus penggerak English Club di Malut menyebut program yang sudah berjalan sejak 2017 ini sangat berperan penting dalam mencetak SDM di Haltim yang berdaya saing.   

“Melalui program yang menyentuh empat desa di sekitar wilayah operasi PT Position, lahir prestasi dari para siswa sekolah dasar. Tak hanya mahir berbahasa Inggris namun mereka juga berhasil mendapat apresiasi saat tampil menulis dan membawakan puisi 'A Thank to Our Teachers' di Halmahera Timur,” jelasnya. 

“Dampak nyata CSR dalam meningkatkan kapasitas berbahasa Inggris ini juga turut memperkuat literasi berbahasa,” tambah dia. 

Masih kata Trijan, program ini juga memberdayakan pemuda lokal, meningkatkan kepercayaan diri pelajar setempat dan mendorong kolaborasi sinergis antara perusahaan, sekolah dan masyarakat. 

“Dengan demikian pendidikan dapat menjadi investasi sosial dan fondasi kepercayaan lintas generasi,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya