Berita

Mantan Jaksa Agung Baharuddin Lopa menerima Bintang Mahaputera Adipurna. (Foto: Istimewa)

Politik

Pendekar Keadilan Baharuddin Lopa Terima Penghargaan dari Prabowo

SELASA, 26 AGUSTUS 2025 | 00:09 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan bintang tanda jasa dan kehormatan kepada 141 tokoh nasional dalam rangka peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di di Istana Negara, Jakarta, Senin 25 Agustus 2025.

Salah satunya penghargaan diberikan kepada mantan Jaksa Agung Baharuddin Lopa. Ia menerima Bintang Mahaputera Adipurna.

Baharuddin Lopa yang lahir di  Mandar, Sulawesi Selatan pada 27 Agustus 1935 ini dikenal sebagai aparat penegak hukum yang tegas dan berintegritas.


Setiap jabatan yang diembannya tak membuatnya silau. Ia tetap rendah hati dan menolak peluang untuk memanfaatkan posisinya. 

Saat menjadi Jaksa Agung, periode Juni 2001-3 Juli 2001, Baharuddin Lopa melakukan sejumlah gebrakan. Termasuk meneruskan penyelidikan kasus BLBI II. 

Baharuddin Lopa bahkan secara berani memenjarakan mantan Menteri Perindustrian Bob Hasan ke Nusakambangan. Padahal Bob Hasan merupakan kroni Presiden ke-2 Soeharto. 

Baharuddin Lopa pernah juga menyeret seorang pengusaha besar, Tony Gozal alias Go Tiong Kien yang dianggap kebal hukum. 

Gozal diseret ke pengadilan dengan tuduhan telah memanipulasi Dana Reboisasi di Departemen Kehutanan sebesar Rp2 miliar.

Baharuddin Lopa memegang amanah sebagai Jaksa Agung selama satu bulan. Ia wafat pada 3 Juli 2001 ketika tengah menjalankan umrah di Arab Saudi.

Baharuddin Lopa juga adalah mantan Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi. Antara tahun 1993-1998, ia duduk sebagai anggota Komnas HAM.

Jenazah Baharuddin Lopa dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata dengan Upacara Militer yang dipimpin oleh Menkopolhukam Agum Gumelar.

Selain sebagai penegak hukum, Baharuddin Lopa juga dikenal pribadi yang baik dan pemurah, ia juga aktif dalam kegiatan amal dan sosial. 

Pada tahun 1990 hingga akhir hayatnya, Baharuddin Lopa kerap menyumbangkan uangnya untuk membantu fakir-miskin hingga anak yatim.




Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya