Berita

Ilustrasi (Foto: Dok. OJK)

Bisnis

OJK Terus Godok Stablecoin

JUMAT, 22 AGUSTUS 2025 | 08:15 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa inisiatif stablecoin sedang dalam kajiaan dan terus digodok.

Stablecoin adalah jenis mata uang kripto yang memiliki underlyng aset dasar, seperti mata uang fiat atau komoditas lain. 

Jenis kripto ini  dirancang untuk menjembatani ketidakpastian mata uang kripto populer, seperti Bitcoin (BTC).


Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengungkapkan pihaknya saat ini tengah mendalami hal tersebut lewat penerapan regulatory sandbox.

"Kita sedang dalami, dalam proses regulatory sandbox untuk melihat kemungkinan-kemungkinan yang memang berbasis kepada underlying, atau landasannya itu, baik project, maupun produk, aktivitas yang memang berbasis di Indonesia, asalnya," jelas Mahendra di sela-sela acara CFX Cryptho Conference, Bali, Kamis 21 Agustus 2025.

Sebelumnya, para pelaku usaha kripto menginisiasi untuk menggarap proyek stablecoin Rupiah. Saat ini, terdapat sejumlah perusahaan rintisan (startup) yang mengembangkan stablecoin Rupiah seperti startup IDRX merilis koin IDRX dan StraitsX merilis koin XIDR.

Di kesempatan yang sama, CEO Indodax William Sutanto menilai stablecoin berbasis Rupiah akan memperkuat kedaulatan mata uang nasional dan berpotensi memperluas eksposur Rupiah ke pasar internasional. 

Kata William, stablecoin Rupiah diklaim lebih ideal dibanding global seperti USDT atau USDC.

Tak sekadar memperkuat kedaulatan mata uang nasional, stablecoin Rupiah juga berpotensi memperluas eksposur Rupiah ke pasar internasional.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya