Berita

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Provinsi Jawa Barat, Aanya Rina Casmayanti di Pemkab Indramayu/Ist

Politik

Aanya Rina Casmayanti:

Banyak Daerah di Jabar Andalkan Kucuran Dana Pusat

SABTU, 09 AGUSTUS 2025 | 00:19 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Provinsi Jawa Barat, Aanya Rina Casmayanti mengungkap bahwa masih banyak kabupaten/kota di Jawa Barat masih bergantung pada transfer dana dari pemerintah pusat.

Hal ini disampaikan Senator Anya saat mengunjungi Pemkab Indramayu pada Jumat 8 Agustus 2025.

"Data menunjukkan hanya 7 dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat yang memiliki kondisi fiskal sehat. Sisanya sangat bergantung pada dana transfer pusat," kata Anya.


Dalam kunjungannya, Anya menegaskan bahwa hal ini bagian dari ikhtiar belanja masalah untuk memahami langsung realitas di lapangan. 

Kemandirian daerah, menurut Anya, hanya akan tercapai jika pemerintah pusat memahami tantangan spesifik yang dihadapi tiap kabupaten/kota.

“DPD RI bukan representasi partai, tetapi representasi daerah. Kami hadir untuk membawa suara Indramayu ke meja pengambilan kebijakan di pusat,” kata Anya.

Ia juga menyoroti pentingnya sinkronisasi regulasi dan fleksibilitas kebijakan bagi daerah yang memiliki karakteristik geografis dan ekonomi berbeda. 

Kepala Kantor DPD RI Jabar, Herman Hermawan, menambahkan bahwa ketimpangan fiskal menjadi hambatan serius dalam pembangunan. 

“Banyak daerah terjebak pada belanja pegawai di atas 30 persen, sementara PAD minim. Tanpa kebijakan afirmatif dan keadilan fiskal, kemandirian daerah hanya mimpi,” kata Herman.

Ia juga mendukung penuh pengembangan kawasan Rebana, Pelabuhan Patimban, dan BIJB Kertajati agar pertumbuhan ekonomi di utara Jawa Barat bisa dipercepat dan tidak tertinggal dari kawasan industri di Jawa Tengah.

Kedatangan Anya di Pemkab Indramayu disambut Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, jajaran Forkopimda, OPD, serta Dandim Kabupaten Indramayu.




Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya