Berita

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Siti Hediati Hariyadi Soeharto/RMOL

Politik

Titiek Soeharto:

Fenomena Bendera One Piece Masalah Ecek-ecek

SABTU, 02 AGUSTUS 2025 | 04:55 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Belakangan ini muncul gerakan-gerakan pembangkangan terhadap pemerintah jelang 80 tahun hari kemerdekaan Indonesia dengan mengibarkan bendera kartun bajak laut One Piece.

Terkait hal tersebut, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Siti Hediati Hariyadi Soeharto mengatakan Indonesia sebagai negara besar tidak seharusnya menanggapi masalah kecil seperti itu.

"Enggak lah, kita negara besar, hanya itu, masalah ecek-ecek lah, gak usah ditanggapin," kata Titiek Soeharto akrab disapa di Gedung Nusantara III, Kompleks DPR, Senayan, Jumat, 1 Agustus 2025.


Menurutnya, saat ini terdapat sejumlah masalah yang membutuhkan perhatian serius dari pemerintah. 

Sehingga, isu adanya gerakan pemberontakan terhadap pemerintah dengan mengibarkan bendera kartun tersebut merupakan hal yang tidak perlu ditanggapi serius.

"Masih banyak yang harus kita kerjakan, untuk membangun negeri ini, bagaimana rakyat yang masih miskin bisa kita angkat menjadi hidup sejahtera," ucapnya.

Ia menegaskan jika ada hal yang dirasa kurang sesuai, masyarakat harus menyampaikan langsung kepada presiden agar keluhan tersebut ditampung.

"Ya disuarakan saja, biar pemerintah dengar. Makin banyak disuarakan, mungkin enggak sampai ke telinganya Bapak Presiden, yang kayak begini-begini ya. Nah tolong disuarakan, biar beliau dengar juga," bebernya.

Ketua Komisi IV DPR ini menambahkan pemerintahan sekarang sedang menertibkan banyak hal dari periode sebelumnya.

"Mungkin beliau (Prabowo), pemerintahan ini, berusaha untuk menertibkan apa-apa yang tidak beres di sebelum-sebelumnya. Jadi, makin banyak info yang masuk, tentunya yang bukan hoax-hoax ya, itu makin bagus saya rasa," tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya