Berita

Mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin bersama Anthony Salim melayar ke rumah duka RSPAD Gatot Soebroto/Ist

Politik

Saleh Husin:

Nasionalisme Kwik Kian Gie Patut Dicontoh

KAMIS, 31 JULI 2025 | 16:34 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Kwik Kian Gie merupakan salah satu ekonom senior yang dimiliki bangsa Indonesia. Walau Kwik merupakan warga keturunan Tionghoa tapi nasionalismenya tidak perlu diragukan. 

Pemikirannya tentang berbagai persoalan ekonomi bangsa yang tajam dan kritis, kadang membuat gerah penguasa pada saatnya. 

Tapi menurut mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin, orang-orang seperti Kwik Kian Gie justru diperlukan guna bisa menjadi pengingat dan penyeimbang. 


"Sekaligus menjadi alat kontrol bagi yang lagi berkuasa dalam pengambilan kebijakan untuk kemajuan dan kemakmuran bangsa yang sama-sama kita cintai," kata Saleh dalam keterangannya, Kamis, 31 Juli 2025.

Tadi malam, Rabu, 30 Juli 2025, Saleh Husin bersama putranya Andzal Rizky Putra datang melayat mantan Menteri Bappenas Kwik Kian Gie di rumah duka RSPAD Gatot Soebroto.
 
Di rumah duka ini, Saleh berjumpa salah satu pengusaha besar terkemuka dan pemilik Indofood Anthony Salim, anggota DPR Prof Hendrawan Supratikno, Guruh Soekarno Putra dan pengusaha Jahja Soenaryo serta lainnya.

'Dari obrolan singkat dengan beliau-beliau di tempat duka mulai dari obrolan tentang sepak terjang dan pemikiran kritis dari almarhum Pak Kwik sampai melebar tentang persoalan ekonomi nasional maupun global,” jelasnya. 

"Nah dari obrolan tersebut saya melihat bahwa pengusaha sekaliber Pak Anthony Salim selalu berpositif thinking dalam melihat situasi saat ini dan ke depan," ujar Saleh.

“Selamat jalan Pak Kwik, semoga kedepan muncul lagi Kwik Kian Gie, Kwik Kian Gie lainnya,” tandas dia.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya