Berita

Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi/Ist

Politik

Ijazah Jokowi Tak Mungkin Berubah Asli dengan Hadiri Reuni

KAMIS, 31 JULI 2025 | 01:31 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Ditemukan banyak kejanggalan dalam momen reuni ke-45 angkatan 1980 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) yang dihadiri Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi.

Di media sosial, banyak warganet menduga acara ini bukan sekadar temu kangen, melainkan skenario untuk menepis kembali merebaknya isu ijazah palsu Presiden.

Peneliti media dan politik Buni Yani turut angkat suara soal kejanggalan reuni ke-45 angkatan 1980 Fakultas Kehutanan UGM.


Buni Yani salah satunya menyoroti kedatangan para peserta reuni yang kompak menggunakan minibus berwarna kuning. 

"Setahu saya kalau orang reunian biasanya datang sendiri-sendiri atas biaya sendiri ke tempat acara. Kalau dijemput bus sih itu namanya ada yang koordinir dan ada yang membiayai," tulis Buni Yani di akun Facebook pribadinya, dikutip Kamis 31 Juli 2025.

Menurut Buni Yani, apabila dikoordinir, terlebih kehadiran mereka dibiayai, tentu sangat janggal.

"Reuni ini tidak terjadi secara alami, tetapi diadakan untuk suatu tujuan. Tujuan untuk memenuhi kehendak orang yang membiayai," kata Buni Yani.

Buni Yani pun mengingatkan para pendukung Jokowi untuk tidak berulah aneh-aneh, karena hanya akan menjadi bahan tertawaan. 

"Ijazah palsu tidak bisa langsung jadi asli hanya karena bikin reuni. Jaka Sembung main internet, kagak nyambung kagak konek," pungkas Buni Yani.



Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya