Berita

Politikus senior PDIP Aria Bima/RMOL

Politik

Aria Bima:

Rakyat Tak Perlu Keluh Kesah Jokowi soal Ijazah Palsu

SELASA, 15 JULI 2025 | 17:33 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Politikus senior PDIP Aria Bima memperingatkan Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi untuk tidak mengomentari hal-hal yang tidak perlu. 

Penegasan ini menyusul adanya pernyataan Jokowi yang mencurigai ada agenda besar politik di balik polemik ijazah palsu dan upaya pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka

Aria Bima menyampaikan bahwa pernyataan Jokowi tersebut tidak akan meningkatkan daya beli masyarakat yang saat ini terguncang ekonominya.


“Pernyataan (Jokowi) itu tidak juga menyelesaikan bagaimana pengangguran yang sekarang ini semakin bertambah dengan berbagai persoalan ekonomi global dan nasional,” kata Aria Bima di Gedung Nusantara II, Komplek DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa 15 Juli 2025.

Meski begitu, Aria Bima tidak menyalahkan sikap Jokowi tersebut, namun suami Iriana Jokowi itu perlu memahami tentang politik lebih dalam.

“Di politik ya seperti apa yang dikatakan Pak Jokowi, ada intrik politik, ada kemudian saling menegasikan satu sama lain,” kata Aria Bima.

“Di PDIP juga terjadi, yang sering kita narasikan soal berbagai politisasi masalah hukum misalnya,” sambungnya.

Ia menambahkan, seharusnya masalah pemakzulan Gibran dan ijazah palsu dipahami Jokowi dengan baik, bukan menjadi terkesan berkeluh kesah untuk didengar rakyat.

“Kelihatannya rakyat tidak membutuhkan keluh kesah yang terkait dengan urusan-urusan pribadi sosok-sosok pemimpin saat ini,” kata Aria Bima.

“Rakyat butuh dukungan, support Pak Jokowi untuk lebih bergairah membangkitkan situasi saat ini,” demikian Aria Bima.


Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya