Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto/Ist

Politik

Pemerintah Genjot Perundingan Dagang dengan Eurasia, Target Rampung Tahun Ini

JUMAT, 11 JULI 2025 | 15:33 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Pemerintah terus menggencarkan perluasan pasar baru di tengah tekanan tarif 32 persen Amerika Serikat (AS). Tak hanya mempercepat perundingan perdagangan dengan Uni Eropa, pemerintah juga memperkuat kerja sama ekonomi dengan kawasan Eurasia. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga mengadakan pertemuan virtual dengan Member of the Board-Minister in Charge of Trade of the Eurasian Economic Commission (EEC), Andrey Slepnev, Kamis, 10 Juli 2025.

Pertemuan ini melanjutkan proses perundingan Indonesia-Eurasian Economic Union Free Trade Agreement (I-EAEU FTA) dan memperkuat hubungan ekonomi Indonesia dengan negara-negara anggota Eurasian Economic Union (EAEU). 


Airlangga dan Slepnev mengapresiasi kemajuan signifikan yang dicapai oleh tim perunding dan menegaskan komitmen bersama untuk segera memulai proses hukum domestik menuju penandatanganan I-EAEU FTA.

“Kami menyambut baik hasil yang telah dicapai oleh Tim Perunding. Ini menandai langkah penting menuju finalisasi I-EAEU FTA,” ujar Menko Airlangga, dalam keterangan resmi dikutip Jumat, 11 Juli 2025.

Menteri Slepnev pun menyampaikan hal serupa, ia juga menegaskan kesiapan internal pihak EAEU untuk merampungkan proses legal bersama negara-negara anggotanya dalam waktu dekat.

“Tim kami siap menjalankan proses sesuai jadwal yang telah disepakati,” ujar Menteri Slepnev.

Kedua pihak menargetkan agar proses legal scrubbing dapat segera diselesaikan, sehingga perjanjian bisa ditandatangani secara resmi pada Desember 2025.

Sebelumnya, kedua menteri telah bertemu secara bilateral pada 29 Mei 2025 di Jakarta, dan dalam forum St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF 2025) pada Juni lalu, yang menghasilkan penandatanganan Joint Statement terkait penyelesaian substansi perundingan FTA tersebut.

Di tengah meningkatnya tren proteksionisme global, kerja sama dagang Indonesia dan EAEU pada kuartal pertama 2025 melonjak 84,40 persen menjadi 1,57 miliar dolar AS (Rp25 triliun).

Dari sisi investasi, EAEU telah merealisasikan investasi senilai 273,7 juta dolar AS ke Indonesia, atau naik dua kali lipat dibandingkan total realisasi tahun 2023.

Dengan dukungan populasi gabungan lebih dari 460 juta jiwa dan potensi perluasan pasar yang terbuka melalui I-EAEU FTA, Menko Airlangga meyakini kemitraan ini akan menjadi pilar baru dalam diversifikasi pasar sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya