Berita

Menteri BUMN Erick Thohir/Net

Politik

Erick Thohir Tak Akan Mundur Meski Presiden Persoalkan BUMN Karya

JUMAT, 20 JUNI 2025 | 15:13 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir diperkirakan akan menentang diminta mundur Presiden Prabowo Subianto, meskipun kinerja BUMN Karya dinilai kepala pemerintahan bermasalah.

Pengamat pemerintahan Citra Institute, Efriza menilai, Erick Thohir tidak punya kesadaran terhadap kesalahan kinerjanya, hanya karena BUMN Karya terlalu bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui skema penyertaan modal negara (PMN).

Meskipun, menurutnya, Presiden Prabowo menegur persoalan BUMN Karya yang terus membebani APBN di dalam forum Konferensi Infrastruktur internasional, yang digelar di Jakarta beberapa waktu lalu.


"Tak mungkin Erick Thohir mau mundur, diyakini hal itu tidak pernah terlintas di kepalanya, sebab kesadaran kinerjanya tidak optimal saja tak tampak," ujar Efriza kepada RMOL, pada Jumat, 20 Juni 2025.

Menurutnya, terdapat beberapa faktor yang membuat Presiden Prabowo menyinggung persoalan BUMN Karya yang selalu membebani APBN. 

Yakni, selain karena Erick tidak punya gagasan tapi juga karena dia rangkap jabatan sebagai Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

"Terobosan kebijakan untuk BUMN Karya bergeliat saja tidak terdengar. Sehingga, mungkin saja Erick Thohir bukan hanya tidak fokus karena rangkap jabatan, tapi memang ia tidak mengetahui permasalahan dan solusi untuk mengelola BUMN lebih baik," tutur Efriza.

Oleh karena itu, magister ilmu politik lulusan Universitas Nasional (UNAS) itu memandang seharusnya Erick Thohir mengundurkan diri, tapi dia kurang yakin hal itu bisa terealisasi.

"Ini menunjukkan kinerja Erick Thohir telah merosot tajam. Banyak faktor yang menyoroti kinerja Erick Thohir tidak optimal, tapi dia menurut saya akan mbalelo," demikian Efriza menambahkan.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya