Berita

Ponsel Trump Moile/Net

Bisnis

Saingi Apple, Trump Luncurkan Perusahaan Smartphone

SELASA, 17 JUNI 2025 | 12:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Perusahaan milik Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump,  Trump Organization, mulai merambah dunia telekomunikasi. Mereka baru saja meluncurkan layanan seluler dan ponsel pintar bernama Trump Mobile, dengan harga sekitar 499 Dolar AS (sekitar  Rp8 juta).

Dalam pernyataannya pada Senin, 16 Juni 2025, Trump Organization mengatakan layanan ini akan memiliki pusat pelanggan di AS dan ponsel yang dibuat langsung di Amerika.

Menurut Gil Luria, Kepala Riset Teknologi di DA Davidson & Co, langkah ini adalah cara Trump memanfaatkan popularitasnya sebagai tokoh publik.


“Rencana ponsel dan layanan baru ini mirip dengan langkah sebelumnya seperti Truth Social, saham DJT, dan bisnis kripto—semuanya untuk memanfaatkan ketenarannya,” kata Luria, dikutip dari Reuters.

Pakar hukum dari Harvard, Lawrence Lessig, juga berpendapat serupa. Ia menilai Trump menggunakan jabatannya untuk memperkaya diri dan keluarganya.

“Sulit untuk menyangkal bahwa Trump melihat jabatan presiden sebagai cara untuk mengembangkan bisnis keluarga,” katanya.

Brian Mulberey, manajer portofolio klien, Zacks Investment Management berpendapat langkah Trump sengaja ditujukan kepada Apple, dan ini merupakan tekanan penurunan harga yang sangat besar terhadap apa yang Apple coba lakukan.

"Ada semacam peluang untuk jenis perangkat ini, jika boleh saya katakan, karena tidak hanya perangkat Apple, tetapi perangkat Samsung juga pada tingkat tertentu, telah menjadi sangat mahal saat ini dan kita belum melihat peningkatan utilitas yang terukur sebesar itu," ujarnya.

Menurut Mulberry, dengan harga harga yang jauh lebih murah, ponsel buatan Trump pasti akan menarik perhatian.

"Sebagian besar aplikasi yang dapat Anda unduh di ponsel pintar hanya seperti fungsi pencarian super. Jadi, dengan fungsi yang sama dengan setengah harga, ada pasar untuk itu," katanya.

"Saya kira hal ini mungkin akan mendapat perhatian ekstra hanya karena nama Trump tercantum di sana, tetapi saya kira pasar sudah siap untuk jenis kompetisi seperti ini," demikian Mulberry.

Selama ini, keluarga Trump dikenal lewat bisnis properti, hotel mewah, dan lapangan golf. Tapi dalam beberapa tahun terakhir, mereka mulai merambah bidang baru seperti media sosial dan mata uang kripto.

Trump Organization sendiri sempat mengatakan bahwa pengelolaan perusahaan akan diserahkan kepada anak-anak Trump ketika ia kembali menjabat sebagai presiden. Namun, masih banyak pihak yang mempertanyakan potensi benturan kepentingan dari langkah tersebut.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya