Berita

Presiden Prabowo Subianto/Ist

Politik

Prabowo Ambil Sikap Tegas Akhiri Polemik Empat Pulau Aceh

MINGGU, 15 JUNI 2025 | 23:29 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ambil alih polemik pemindahan kuasa empat pulau Aceh ke Sumatera Utara (Sumut) dianggap sebagai bentuk ketegasan Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, langkah Presiden Prabowo tersebut bertujuan untuk mencegah disintegrasi bangsa.

"Kepmendagri harus dicegah oleh Prabowo karena semestinya ada pelaporan terlebih dahulu ke presiden," kata Hari kepada Kantor Berita Politik dan Ekonomi RMOL, Minggu, 15 Juni 2025.


Ia menilai, jika Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) nomor 300.2.2-2138/2025 terkait pemindahan Pulau Panjang, Lipan, Mangkir Gadang, dan Mangkir Ketek dari Provinsi Aceh ke Provinsi Sumut ke luar tanpa konsultasi ke presiden, maka bisa dimaknai sebagai cara Tito memecah belah kesolidan Kabinet Merah Putih (KMP).

Presiden Prabowo tentu tanggap dan tidak menginginkan hal itu terjadi. Menurutnya, salah satu ketegasan Prabowo ialah dengan mengambil alih polemik ini.

"Ini bentuk ketegasan Prabowo di dalam KMP untuk mengambil alih polemik pemindahan kuasa empat pulau Aceh ke Sumut," pungkas Hari. 

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan mengambil alih penyelesaian sengketa batas wilayah yang melibatkan empat pulau antara Provinsi Aceh dan Sumatra Utara. Hal tersebut disampaikan Dasco usai melakukan komunikasi langsung dengan Prabowo beberapa waktu lalu. 

“Hasil komunikasi DPR RI dengan Presiden bahwa Presiden mengambil alih persoalan batas pulau yang menjadi dinamika antara Provinsi Aceh dan Provinsi Sumatra Utara,” kata Dasco dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 15 Juni 2025.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya