Berita

Anggota yang juga Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data, dan Informasi Bawaslu RI, Puadi, menyambangi Kantor Bawaslu Kabupaten Pesawaran jelang pelaksanaan PSU Pilbup Pesawaran 2024, pada Sabtu pagi, 24 Mei 2025/RMOL

Bawaslu

Bawaslu RI Turun Langsung ke Pesawaran Pelototi PSU

SABTU, 24 MEI 2025 | 08:54 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Badan Pengawas Pemilu Republik Indonesia (Bawaslu RI) turun langsung ke Kabupaten Pesawaran, Lampung, mengawasi pemungutan suara ulang (PSU) pada pemilihan bupati (Pilbup). 

Pimpinan Bawaslu, Puadi, mengawasi langsung pelaksanaan PSU Pilbup Pesawaran yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada hari ini, Sabtu, 24 Mei 2025.

Pantauan RMOL dalam giat pengawasan bersama media pagi ini, Puadi mengawali agenda pengawasan langsung dengan mendatangi Kantor Bawaslu Pesawaran. 


Sejumlah pimpinan Bawaslu Lampung yakni Tamri dan juga Ahmad Qohar, juga Anggota Bawaslu Pesawaran yaitu Oktiyas Afriza dan Pajril Fatra menyambut langsung kedatangan Puadi.

Puadi mengecek kesiapan jajaran Bawaslu Lampung dan juga Pesawaran dalam pelaksanaan PSU Pilbup Pesawaran 2024 hari ini.

Sebanyak 347.979 warga Pesawaran telah masuk pada daftar pemilih tetap (DPT) PSU Pilbup Pesawaran 2024, yang akan digelar di seluruh wilayah.

Jumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang akan menggelar PSU, total sebanyak 759 TPS yang tersebar di 148 desa dalam 11 kecamatan.

PSU Pilbup Pesawaran 2024 harus digelar lantaran terdapat putusan Mahkamah Konstitusi (MK), atas Perkara Nomor 20/PHPU.BUP-XXII/2025.

Dalam putusannya, MK membatalkan kemenangan pasangan calon (paslon) Aries Sandi-Supriyanto. Pasalnya, MK membuktikan Aries Sandi tidak memenuhi syarat sebagai calon, karena ijazah SLTA-nya tidak memenuhi syarat.

Oleh karena itu dalam PSU Pilbup Pesawaran 2024, paslon Aries Sandi didiskualifikasi sebagai peserta pemilu sehingga digantikan Supriyanto sebagai calon bupati, dan berpasangan dengan Suriansyah sebagai calon wakil bupati.

Sementara satu pasangan lainnya masih sama, yaitu Nanda Indira Bastian- Antonius Muhammad Ali yang mendapat nomor urut 2.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya