Berita

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir/RMOL

Sepak Bola

PSSI Akui Pembenahan Sepak Bola Indonesia Harus Dilakukan Bersamaan

SABTU, 19 APRIL 2025 | 04:36 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pembenahan sepak bola Indonesia tidak bisa hanya dilakukan dari satu arah saja, melainkan harus dilakukan secara bersamaan.

"Membangun sepak bola tidak bisa dimulai dari bawah atau dari atas, terkadang kita harus memulainya di seluruh piramida," ujar Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, dalam wawancara dengan jurnalis Belanda, Neal Petersen, yang diunggah akun Instagram PSSI pada Jumat, 18 April 2025.

Erick lantas memaparkan visi dan misinya dalam mentransformasi sepakbola Indonesia. Termasuk meningkatkan level Liga Indonesia di Asia Tenggara.


Di lingkup ASEAN, Indonesia memang masih tertinggal soal kompetisi domestik. Thailand masih menjadi yang teratas dengan 54.873 poin, disusul Malaysia dengan 40.039, lalu Vietnam (35.038), Singapura (29.405), Kamboja (19.562), dan Indonesia di peringkat keenam dengan 18.653 poin.

Peringkat ini menjadi isyarat bahwa Indonesia harus segera berbenah dan melakukan langkah-langkah konkret dalam meningkatkan kualitas liga agar tidak semakin tertinggal dari negara-negara Asia Tenggara lainnya.

"Tidak bisa Liga Indonesia ada di peringkat 6 di Asia Tenggara, tidak bisa. Jadi saya beri tahu mereka jika masih seperti ini terus kita akan merombak seluruh manajemennya," tegas Erick.

Di sisi lain, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sebagai operator kompetisi Liga 1 menyebut, sepak bola Indonesia masih harus menghadapi tantangan untuk meningkatkan daya saing klub di kompetisi internasional.

"Berbagai langkah telah dilakukan, termasuk peningkatan standar operasional pertandingan, profesionalisme klub, pengelolaan liga yang lebih transparan, serta peningkatan fasilitas dan infrastruktur sepak bola di Indonesia," kata Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, beberapa waktu lalu.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya