Berita

Wamenekraf, Irene Umar/Ist

Politik

Wamenekraf: PIK Tempat Istimewa yang Bisa Dinikmati Semua Orang

MINGGU, 09 MARET 2025 | 18:04 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) adalah tempat istimewa yang lekat dengan bisnis, rekreasi, hingga budaya yang bisa mendukung sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf).

“PIK adalah tempat yang sangat istimewa. Siapa pun bisa menikmati dan merasakan pengalaman dalam acara kilau Ramadan tahun ini sebagai bentuk perayaan toleransi dan perayaan kreativitas dengan memamerkan lebih banyak wajah Indonesia melalui ekonomi kreatif,” kata Wamenekraf, Irene Umar dalam siaran persnya, Minggu, 9 Maret 2025.

Wamen Irene secara khusus mengapresiasi event Kilau Ramadan: 1001 Malam Batavia yang digelar di PIK sepanjang bulan Maret 2025 ini. Menurutnya, momen tersebut sebagai bentuk toleransi antar umat beragama.

“Apa pun latar belakang agama yang berbeda, kita bisa bersama dalam harmoni dan damai, terutama untuk menikmati subsektor ekonomi kreatif seperti kuliner, musik, seni pertunjukan, hingga fashion show dalam acara Kilau Ramadan,” jelasnya.

Kilau Ramadan: 1001 Malam Batavia di Batavia PIK mengusung tagline "Nikmatnya Berkah Berbuka dengan Sajian Spektakuler di Batavia PIK", banyak ragam hiburan dan pengalaman berbuka puasa yang bakal disuguhkan selama Ramadhan.

Ada beberapa hal yang akan dihadirkan Badan Ekraf di PIK, seperti trailer film animasi “Jumbo” yang tayang di bioskop saat libur lebaran dan “Desa Timun” sebagai bentuk IP (Intellectual Property) lokal mengangkat budaya Indonesia.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya