Berita

Gambar menunjukkan sebuah rudal jelajah strategis selama latihan oleh Tentara Rakyat Korea, di pantai "Laut Barat Korea", atau Laut Kuning, di Korea Utara/KCNA

Dunia

Korut Luncurkan Rudal Jelajah Strategis, Beri Pesan Kuat untuk Musuh

JUMAT, 28 FEBRUARI 2025 | 12:22 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Korea Utara kembali melakukan uji coba peluncuran rudal jelajah strategis sebagai bagian dari latihan militer yang dipimpin langsung oleh Pemimpin Tertinggi Kim Jong Un. 

Menurut laporan Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) pada Jumat, 28 Februari 2025, uji coba ini bertujuan untuk memperingatkan musuh tentang kemampuan serangan balik Pyongyang.  

Dikatakan bahwa latihan militer dilakukan di Laut Kuning pada hari Rabu, 25 Februari 2025. 

"Pyongyang melakukan latihan ini untuk memperingatkan musuh, yang secara serius melanggar lingkungan keamanan Republik Rakyat Demokratik Korea dan mendorong serta meningkatkan lingkungan konfrontasi," lapor KCNA.

Rudal-rudal tersebut dilaporkan berhasil "menghantam target" setelah menempuh lintasan sejauh 1.587 km (986 mil) dalam waktu 130 menit. 

Kim Jong Un menyatakan kepuasannya terhadap hasil latihan ini.  

"Ini adalah latihan yang bertanggung jawab dari pencegahan perang DPRK untuk terus menguji keandalan dan pengoperasian komponen pencegahan nuklirnya serta menunjukkan kekuatannya," kata KCNA mengutip pernyataan Kim.  

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mendeteksi dan melacak peluncuran tersebut.  

Latihan ini menandai peluncuran rudal keempat oleh Korea Utara pada tahun ini dan yang kedua sejak pelantikan kembali Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat pada Januari. 

Trump, yang sebelumnya menggelar tiga pertemuan dengan Kim Jong Un selama masa jabatan pertamanya dalam upaya denuklirisasi yang gagal, mengindikasikan keinginannya untuk kembali berkomunikasi dengan pemimpin Korea Utara tersebut.  

"Saya cocok dengannya. Dia bukan seorang fanatik agama. Dia kebetulan orang yang cerdas," kata Trump dalam wawancara dengan Fox News pada Januari lalu.

Populer

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

Emak-emak Antarkan Tahanan "Jokowi dan Iriana" ke KPK

Rabu, 26 Februari 2025 | 16:17

KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar di Kasus e-KTP

Rabu, 26 Februari 2025 | 17:59

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

KKMP: Copot Raffi Ahmad dari Jabatan Utusan Khusus Presiden

Selasa, 25 Februari 2025 | 11:11

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Kapolri: Selamat Menjalankan Ibadah Puasa, Berlomba-Lomba Dalam Kebaikan

Jumat, 28 Februari 2025 | 21:16

Akademisi: Pembahasan RUU Polri, TNI dan Kejaksaan Seharusnya Terbuka

Jumat, 28 Februari 2025 | 21:06

Ketua MUI Ajak Umat Jalani Ramadan dengan Kesalehan Ibadah dan Sosial

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:53

Kejagung Geledah Terminal BBM Tanjung Gerem di Cilegon

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:45

Crowde Dipolisikan J Trust Bank, Diduga Lakukan Penipuan

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:26

Rocky Gerung Wanti-wanti UI Jangan Main-main Obral Gelar

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:21

DPR: Sidang Isbat Bukti Kehadiran Negara dalam Kepentingan Umat

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:11

Kuli Bangunan yang Bunuh dan Cor Majikannya Terancam Penjara 15 Tahun

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:10

Sektor Perkebunan jadi Tantangan dan Peluang bagi Penyuluh Pertanian Wujudkan Swasembada Pangan

Jumat, 28 Februari 2025 | 20:08

Kejagung Rampung Geledah Perusahaan Anak Riza Chalid, Ini yang Disita

Jumat, 28 Februari 2025 | 19:58

Selengkapnya