Berita

Joko Widodo dan Hasto Kristiyanto/Net

Politik

Usai Hasto Ditahan KPK, Jokowi Siap-siap Bikin Partai Baru

KAMIS, 20 FEBRUARI 2025 | 19:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto akhirnya resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hasto ditahan KPK selama 20 hari pertama sejak hari ini hingga 11 Maret 2025.

Hasto telah ditetapkan sebagai tersangka pada 23 Desember 2024 terkait kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan perkara suap terkait penetapan anggota DPR RI terpilih 2019-2024 yang melibatkan Harun Masiku, Saeful Bahri, Wahyu Setiawan, dan Agustiani Tio Fridelina.


Seiring penahanan Hasto, kembali mengemuka wacana Presiden ke-7 Joko Widodo yang akan membentuk partai politik baru.

Jokowi sempat melontarkan pernyataan 'partai perorangan' saat ditanya perihal dirinya sudah sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan (PDIP) pada Desember 2024 lalu.

Jokowi tidak menerangkan lebih jauh lagi apa yang dimaksud dengan pernyataannya itu.

Kabar pembentukan partai politik baru itu, juga diamini Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi.

Budi Arie Setiadi mengaku sempat membahas pembentukan partai baru 'Super Tbk' dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo ketika bertemu baru-baru ini.

"Partai 'Super Tbk', ya sudah terjemahin saja. Partai dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat," kata Budi ketika ditanya apakah membahas partai baru atau tidak saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 20 Februari 2025.

Meski begitu, Budi enggan menjawab lebih rinci soal rencana pembentukan partai baru tersebut ketika ditanyakan lihat jauh.

Manuver Joko Widodo dengan wacana pembentukan partai politik baru, menarik untuk terus dicermati sejauh mana akan terealisasi.

Terlebih sebelum saat digiring ke mobil tahanan KPK, Hasto Kristiyanto tegas meminta Jokowi dan keluarganya diperiksa KPK.

"Semoga ini menjadi momentum bagi Komisi Pemberantasan Korupsi untuk menegakkan hukum tanpa kecuali termasuk memeriksa keluarga Pak Jokowi, terimakasih, merdeka," tegas Hasto kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis malam, 20 Februari 2025.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya