Berita

Aksi mahasiswa di depan Gedung DPRD Jabar, Senin 17 Februari 2025/RMOLJabar

Nusantara

Ratusan Mahasiswa di Bandung Tuntut Batalkan Wacana Kampus Kelola Tambang

SELASA, 18 FEBRUARI 2025 | 04:25 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung melakukan aksi di depan Gedung DPRD Jabar, Senin, 17 Februari 2025. Mereka menuntut agar pemerintah membatalkan kebijakan pengelolaan tambang oleh kampus dan menjadikan pendidikan sebagai elemen yang lebih prioritas daripada makan bergizi gratis (MBG). 

Salah satu mahasiswa yang ikut aksi, Rizki, menyebut aksi tersebut merupakan respons dari kebijakan pemerintah terkait Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Minerba, yang memberikan kewenangan kepada perguruan tinggi untuk mengelola tambang.

Mereka meminta pihak DPRD Jawa Barat keluar untuk mendengarkan aspirasi dan menyampaikan kepada pemerintah pusat. 


“Kita meminta agar pemerintah membatalkan kebijakan pengelolaan tambang serta pendidikan sebagai elemen yang lebih prioritas,” katanya di lokasi aksi, dikutip RMOLJabar, Senin 17 Februari 2025. 

Rizki mengaku akan ada aksi turun ke jalan dengan massa yang lebih banyak. 

“Kita akan terjun ke jalan lagi, tapi waktu belum tahu, tapi yang jelas kita akan datang dengan massa yang lebih banyak, kampus yang lebih banyak dan masyarakat,” tandasnya.

Dari pantauan di lokasi, demonstrasi tersebut sempat diwarnai dengan aksi pelemparan batu ke halaman gedung serta aksi vandalisme di tembok depan gedung DPRD Jabar.

Aksi pelemparan batu dan vandalisme tersebut merupakan bentuk kekesalan demonstran, karena pihak DPRD Jabar tidak menemui dan mendengarkan aspirasi yang disampaikan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya