Berita

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia/RMOL

Politik

Ramai Poster Caketum Golkar, Pengamat: Sinyal Bahlil Tak Diterima di Internal

SABTU, 15 FEBRUARI 2025 | 20:21 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Munculnya poster para calon ketua umum (Caketum) Partai Golkar baru-baru ini seolah menjadi isyarat bahwa kepemimpinan Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum Partai Golkar, tidak diterima di internal partai.

Demikian analisa pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu, 15 Februari 2025.

“Jadi, poster tersebut bisa jadi sebagai umpan politik di internal Golkar untuk mengganti Bahlil,” kata Jamiluddin.


Menurut Jamiluddin, tidak berlebihan jika ada yang menilai poster-poster bursa Caketum Golkar merupakan bentuk protes agar Bahlil Lahadalia diganti.

“Jadi, sebagian kader Golkar, khususnya elite Golkar, sejak awal memang tidak menghendaki Bahlil jadi ketua umum Golkar,” kata Jamiluddin.

Ia menyebut bahwa momentum kasus gas LPG 3 kg beberapa waktu lalu seolah menjadi warning untuk internal Golkar agar Bahlil Lahadalia bisa segera diganti.

“Mereka ingin menunjukan ketidakbecusan Bahlil dalam memimpin dan kebijakannya gas 3 kg sehingga merusak image Golkar. Jadi, poster tersebut bisa jadi sebagai umpan politik di internal Golkar untuk mengganti Bahlil,” tandasnya.

Sebelumnya, beredar di aplikasi berbagi pesan Whatsapp pada Rabu 12 Februari 2025, gambar lima figur calon Ketua Umum Partai Golkar.

Empat di antaranya saat ini berada dalam bagian Kabinet Merah Putih, yakni Meutya Viada Hafid yang saat ini menjabat Menteri Komunikasi dan Digital.

Lalu Nusron Wahid yang menjabat Menteri Agraria dan Tata Ruang; Dito Ariotedjo yang menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga; serta Maman Abdurahman yang menduduki jabatan Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah.

Sementara satu nama lainnya adalah Bambang Soesatyo, mantan Ketua MPR yang kini menjadi anggota Komisi III DPR.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya