Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Menteri Investasi Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohamed Hassan Alsuwaidi/Ist

Dunia

RI-PEA Sepakat Teruskan Kerja Sama Investasi Sektor Teknologi dan Infrastruktur

KAMIS, 13 FEBRUARI 2025 | 19:22 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pemerintah Indonesia dan Persatuan Emirat Arab (PEA) sepakat melanjutkan kerja sama bidang investasi ekonomi digital, pangan, dan infrastruktur.

Komitmen ini disampaikan dalam pertemuan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dan Menteri Investasi PEA, Mohamed Hassan Alsuwaidi di Dubai, Rabu, 12 Februari 2025 waktu setempat.

Menko Airlangga mengatakan, keduanya juga mulai menjajaki kemungkinan investasi PEA di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) khususnya untuk membangun ekosistem data center serta pengembangan infrastruktur melalui Proyek Strategis Nasional (PSN).


“Peran PEA akan sangat penting untuk membantu mewujudkan ekosistem data center yang tangguh dan dapat diandalkan di Indonesia melalui investasi di beberapa KEK, seperti KEK Nongsa Digital Park (NDP) di Batam,” ucap Menko Airlangga dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 13 Februari 2025.

KEK NDP menargetkan pembangunan data center di Indonesia dengan investasi sebesar 400 MW atau senilai 4 miliar Dolar AS. Ekosistem KEK Nongsa juga difokuskan mewadahi beberapa proyek yang berkaitan dengan perkembangan sains dan teknologi, seperti Semikonduktor dan AI.

Selain rencana investasi pada sektor teknologi, Menko Airlangga dan Menteri Mohamed juga berdiskusi mengenai rencana pembangunan infrastruktur bandara dan pelabuhan, serta menyinggung rencana pembangunan Giant Sea Wall di sepanjang pantai utara Pulau Jawa.

“Komitmen PEA terhadap pengembangan infrastruktur Indonesia merupakan bentuk kerja sama yang akan berdampak langsung bagi kehidupan masyarakat luas," sambungnya.

Menteri Mohamed yang juga menjabat CEO Abu Dhabi Developmental Holding Company (ADQ), Sovereign Wealth Fund ini telah menyatakan minatnya untuk kerja sama di dalam pengembangan brownfield projects.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya