Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Stok Terbatas, Harga Jagung Berjangka CBOT Menguat

KAMIS, 13 FEBRUARI 2025 | 14:24 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Jagung berjangka Chicago mengalami kenaikan harga untuk sesi kedua beruntun pada Kamis 13 Februari 2025 yang dipicu oleh kurangnya pasokan.

Kedelai juga ikut mengalami kenaikan harga setelah permintaan China melemah. 

Dikutip dari Reuters, kontrak kedelai yang paling aktif di Chicago Board of Trade ( CBOT ) naik 0,19 persen atau 2,00 Dolar AS menjadi 1.047,75 Dolar AS per bushel, membalikkan penurunan selama dua hari. 

Sementara, kontrak jagung CBOT naik tipis 0,10 persen atau 50 sen menjadi 504,50 Dolar AS per bushel.

Kontrak gandum berjangka CBOT turun 0,13 persen atau 75 sen menjadi 587,25 Dolar AS per bushel setelah mendapatkan dukungan dari short-covering. 

CBOT adalah bursa berjangka yang berlokasi di Chicago, Amerika Serikat, yang memperdagangkan komoditas pertanian seperti jagung, gandum, dan kacang kedelai. 

Departemen Pertanian Amerika (USDA) mempertahankan proyeksi pasokan akhir musim kedelai dan jagung AS tidak berubah. 

Bursa berjangka Rosario memperkirakan bahwa panen kedelai Argentina pada tahun ini mencapai 47,5 juta metrik ton. Sementara prospek panen jagung diturunkan menjadi 46 juta ton, menyusut 4 persen dari perkiraan sebelumnya. 

Saat ini petani kedelai dan jagung sedikit lega karena datangnya musim penghujan di wilayah pertanian utama Argentina.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Komjen Dedi Ultimatum, Jangan Lagi Ada Anggapan Masuk Polisi Bayar!

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:12

UPDATE

Target Prabowo Capai Air Minum Perpipaan Terkendala

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:28

Rupiah Tertekan ke Rp16.389 Hari Ini

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:27

Korut Kecam Intensitas Kehadiran Militer AS di Korsel

Kamis, 13 Februari 2025 | 11:08

Verrell Bramasta Minta Tukin Dosen Tidak Terdampak Efisiensi Anggaran

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:55

Gebrakan Efisiensi Prabowo Cegah Anggaran Terbuang Mubazir

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:54

Penjualan Menurun, Unilever hanya Kantongi Laba Rp3,4 triliun di 2024

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:52

Belum Ada Deal DPR dan Pemerintah soal Izin Tambang Perguruan Tinggi

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:49

Ini Upaya KNEKS Jadikan Indonesia sebagai Pusat Tren Modest Fashion Global

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:30

Sore Ini Diputus, KPK Harap Hakim Tolak Praperadilan Hasto

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:26

Erdogan Siap Boyong Perusahaan Kelas Dunia Turki untuk Bangun IKN

Kamis, 13 Februari 2025 | 10:22

Selengkapnya